HARIANMUBA.BACAKORAN.CO - Siapa sangka Handphone (Hp) bekas yang selama ini kita anggap sebagai barang rongsokan, di tangan ahlinya bisa dilebur jadi barang berharga.
Profesi itulah yang saat ini digeluti oleh Amir (38) warga Kecamatan Babat Toman, setiap harinya ia berkeliling ke pelosok-pelosok desa untuk membeli HP bekas dari masyarakat untuk kemudian dilebur dan diambil kandungan emasnya.
"HP bekas ini saya beli dari masyarakat per biji dengan harga satuannya mulai dari Rp 3 ribu - Rp 5 ribu tergantung mereknya. Setelah terkumpul banyak, lalu dibawa ke Palembang untuk dilebur dan diambil kandungan emasnya," jelas Amir saat dibincangi Jumat 7 Juni 2024.
Menurutnya, untuk mendapatkan 1 gram emas dari rongsokan handphone membutuhkan serangkaian proses yang cukup rumit.
BACA JUGA:Jalan Rusak di Perindustrian 2 Dicor, Warga Tegal Binangun Minta Hal Serupa
BACA JUGA:Dampingi SBY Nonton Proliga di Bandung, Syarief Hasan: Lavani Angkat Popularitas Voli
"Prosesnya cukup panjang, beberapa kali dilebur dan dicampur cairan kimia baru didapatkan emasnya. Dalam satu kali proses itu bisa lebih dari seratus rongsokan HP," ujarnya.
Selain membeli HP bekas, dirinya juga menerika penukaran uang kertas rusak dari masyarakat.
"Ya, kalau untuk penukaran uang rusak atau sobek itu kita lihat kondisinya. Jika fisiknya masih lebih dari dua pertiga kita terima, soalnya itu standar penukaran dari Bank Indonesia," jelasnya.
Saat ditanya mengenai penghasilannya per bulan dari menjalani profesi tersebut ia mengatakan bahwa penghasilannya terbilang mencukupi.
"Pokonya cukuplah, walaupun tidak terlalu besar tapi bisa cukup untuk kebutuhan sehari-hari," tuturnya.(ren)