Ambil Alat Pancing, Eh Malah Teseret Arus Sungai Lematang, Hingga Kini Belum Ditemukan

Selasa 09 Jul 2024 - 19:20 WIB
Reporter : Boim
Editor : Imran

HARIANMUBA.BACAKORAN.CO - Doni Hernando (26), seorang pemuda yang tinggal di Desa Pinang Belarik, Kecamatan Ujan Mas, Kabupaten MUARA ENIM, dilaporkan hilang tenggelam di Sungai Lematang, Senin 8 Juli 2024 sekitar pukul 07.00 WIB.

Kasi Operasi Kantor SAR Palembang Manca Rahwanto saat dikonfirmasi SUMEKS.CO membenarkan hal tersebut.

"Kami mendapatkan informasi kejadian itu, Senin siang sekitar pukul 13.15 WIB, kami pun langsung menerjunkan satu Tim Rescue lengkap dengan peralatan SAR air, saat ini tim sudah berada di lokasi kejadian guna melakukan pencarian terhadap korban," ungkap Manca Rahwanto.

Disampaikannya, menurut informasi yang diterima pihaknya, awalnya korban pamit dari rumah untuk mengambil pancing tajur yang sudah dipasang sejak kemarin di Sungai Lematang, namun hingga siang hari korban tak kunjung pulang ke rumah.

BACA JUGA:Cuci Steam Salju Makin Populer di Sanga Desa, Ini Alasanya

BACA JUGA:Mendadak Jalani Tes Urine, Ini yang Ditemukan Petugas Lapas Narkotika Muara Beliti Terhadap Napi

"Keluarga yang khawatir menyusul korban ke sungai namun korban tidak ada dan hanya ditemukan sandal dan rokok milik korban. Kuat dugaan korban terseret arus dan tenggelam saat mengambil pancing tajur di Sungai Lematang," katanya.

"Pencarian sudah kita lakukan sejak pagi tadi, dimana dalam proses pencarian Kantor SAR Palembang mengkoordinir seluruh unsur SAR yang berada dilokasi seperti TNI/Polri, BPBD, Damkar Muara Enim, dan masyarakat serta pihak keluarga korban," tambahnya.

Masi katanya, untuk metode pencarian sendiri di lakukan dengan membagi tim SAR gabungan menjadi dua Search And Rescue Unit (SRU). 

SRU pertama melakukan pencarian dengan cara penyisiran permukaan air menggunakan perahu karet dan perahu masyarakat.

BACA JUGA:Bebas Stres dan Cemas dengan 5 Cara Mudah Ini

BACA JUGA:Manfaat Luar Biasa Teh Hijau untuk Kesehatan

"Sedangkan SRU kedua jika dimungkinkan akan melakukan penyelaman di lokasi awal kejadian dan lokasi-lokasi yang dicurigai adanya korban serta dengan menyebarkan informasi kepada masyarakat yang berada dipesisir sungai lematang. Semoga dengan berbagai upaya ini korban dapat segera ditemukan," tutup Manca.

Sebelumnya, seorang pria ditemukan tak bernyawa di persawahan Jalan KH M Said, RT 07 RW 03, Kelurahan Karya Jaya, Kecamatan Kertapati Palembang, Selasa pagi 9 Juli 2024.

Pria bernama Muhammad Taufik (39) itu diduga tewas akibat kesetrum alat pancingnya sendiri saat tengah mencari ikan di persawahan lokasi kejadian.

Kategori :