HARIANMUBA.BACAKORAN.CO - SMA Negeri 1 Tanjung Batu Kabupaten Ogan Ilir, ditunjuk menjadi tuan rumah launching aksi bergizi di sekolah tingkat Kabupaten Ogan Ilir.
Launching aksi bergizi di sekolah ini, merupakan program dari Pemerintah Pusat melalui Kementerian Kesehatan yang diselenggarakan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Ogan Ilir.
Launching aksi bergizi di sekolah ini, dibuka secara langsung oleh Asisten bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Kabupaten Ogan Ilir, Dicky Syailendra.
Di hadapan para siswa siswi SMAN 1 Tanjung Batu Kabupaten Ogan Ilir, Dicky mengatakan, kegiatan aksi bergizi di sekolah ini merupakan salah satu upaya menurunkan angka stunting.
BACA JUGA:Pemkab Banyuasin Lakukan MoU dengan Pemkab Brebes, Ini yang Dilakukan
BACA JUGA:Driver Ojol di Palembang Dibegal, 3 Pelaku Pakai Pedang dan Celurit
"Stunting itu adalah kurang gizi, dimana pertumbuhannya kurang. Hal itu dipengaruhi oleh pola makan," ungkapnya saat launching aksi bergizi di SMAN 1 Tanjung Batu, Senin, 12 Agustus 2024.
Menurut Dicky, terpilihnya SMAN 1 Tanjung Batu untuk tuan rumah launching aksi bergizi di sekolah ini, karena merupakan salah satu sekolah berprestasi di Kabupaten Ogan Ilir.
"Siswa siswinya juga banyak yang cerdas, alasan inilah yang membuat kita akhirnya menempatkan acara ini disini," ujarnya.
Dengan launching aksi bergizi di sekolah yang dipusatkan di SMAN 1Tanjung Batu ini, Dicky berharap, akan muncul kembali siswa siswi berprestasi dari SMAN 1 Tanjung Batu.
BACA JUGA:Semarak HUT RI Ke-79, Dikbud Ogan Ilira Lomba Gerak Jalan Tingkat Kabupaten
BACA JUGA:PN Palembang Laksanakan Pencocokan Data di Lahan Eks Bioskop Cineplex Cinde, Ada Apa Ya?
"Selain itu siswa siswi SMAN 1 Tanjung Batu juga memiliki wawasan yang baik," lanjutnya.
Pada acara launching aksi bergizi di sekolah ini juga, diberikan pula tablet penambah darah kepada para siswi SMAN 1 Tanjung Batu Kabupaten Ogan Ilir.
"Karena isu strategis nasional saat ini, yakni stunting. Makanya, dalam kesempatan ini kami membagikan tablet penambah darah untuk para remaja putri," katanya lagi.