KORANHARIANMUBA.COM, - Pasca memakan korban jiwa, akhirnya pepohonan yang berada di jalur utama menuju Ibu Kota Pendopo Kilometer 12, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) ditebang agar kejadian serupa tak terulang.
Hal itu dilakukan jajaran Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten PALI, yang menerjunkan petugasnya dengan memotong pohon yang berpotensi tumbang saat angin kencang.
Terutama pohon yang dinilai sudah lapuk dan condong ke arah jalan, karena sewaktu-waktu bisa roboh dan menimpa pengendara yang melintas dan menimbulkan korban jiwa selanjutnya.
"Kami lakukan upaya pembersihan jalur ini agar masyarakat terutama pengendara nyaman berkendara," ujar Ibrahim Cik Ading, kepala Dinas Damkar dan Penyelamatan Kabupaten PALI.
BACA JUGA:Pelipatan Surat Suara, KPU Kota Lubuk Linggau Tunggu Juknis KPU RI
BACA JUGA:Muba Fun Run 2024 Berlangsung dengan Semarak, Bagikan Puluhan Door Prize Untuk Masyarakat
Tim Damkar menurunkan personel terlatih serta peralatan lengkap.
"Pembersihan jalur tersebut penuh risiko, maka dari itu kami bawa alat lengkap serta anggota terlatih serta meminta bantuan Dishub serta pihak lain mengatur lalulintas," terangnya.
Sementara, Samsil (38), salah satu pengendara mengungkapkan bahwa beberapa titik jalan utama menuju Ibu Kota Pendopo ini cukup membuat resah pengendara yang melintas saat hujan dan angin kencang.
"Sudah lama pak situasi ini terjadi. Kita pengendara jelas panik saat melintas ketika hujan, karena memang sudah ada korban jiwa terjadi. Untuk itu apa yang dilakukan ini sangat tepat," katanya. (*)