Baca Koran harian Muba Online

Rosemary: Si Hijau Beraroma Tajam, Simpan Segudang Manfaat untuk Otak dan Tubuh

Rosemary-Foto tangkapan layar-

KORANHARIANMUBA.COM,-  Dengan aroma khas yang tajam dan sedikit pahit, rosemary (Rosmarinus officinalis) sering menjadi primadona di dapur, khususnya dalam masakan Mediterania. Namun, lebih dari sekadar penambah rasa pada hidangan panggang, herbal hijau ini telah diakui sejak zaman kuno karena khasiat obatnya yang luar biasa. 

Dari meningkatkan fungsi kognitif hingga berperan sebagai antioksidan kuat, rosemary menawarkan berbagai manfaat kesehatan yang menjadikannya lebih dari sekadar bumbu dapur. Mari kita telusuri lebih dalam keunggulan-keunggulan yang dimiliki rosemary.

1. Meningkatkan Fungsi Otak dan Daya Ingat

Salah satu manfaat rosemary yang paling menarik adalah kemampuannya untuk meningkatkan fungsi kognitif dan daya ingat. Penelitian menunjukkan bahwa menghirup aroma rosemary, atau mengonsumsi ekstraknya, dapat meningkatkan kewaspadaan, konsentrasi, dan kemampuan mengingat. 

BACA JUGA:Manfaat Buah Maja untuk Kesehatan, Dari Pencernaan hingga Imunitas

BACA JUGA:Resep Nastar Lezat: Kue Kering Legendaris yang Tak Lekang oleh Waktu

Senyawa seperti 1,8-cineole yang ditemukan dalam rosemary dipercaya dapat memengaruhi jalur kimia di otak yang terkait dengan memori. Ini menjadikan rosemary sebagai herbal yang potensial untuk membantu mahasiswa saat belajar, profesional yang membutuhkan fokus tinggi, atau bahkan sebagai dukungan alami untuk menjaga kesehatan otak seiring bertambahnya usia.

2. Sumber Antioksidan dan Anti-inflamasi Kuat

Rosemary adalah gudang antioksidan dan senyawa anti-inflamasi yang ampuh, seperti asam rosmarinic dan asam karnosat. Antioksidan ini berperan penting dalam melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas, yang merupakan penyebab utama penuaan dini dan berbagai penyakit kronis, termasuk kanker dan penyakit jantung. 

Sementara itu, sifat anti-inflamasinya membantu meredakan peradangan di seluruh tubuh, yang merupakan akar dari banyak kondisi kesehatan. Dengan mengurangi peradangan, rosemary dapat membantu meringankan nyeri sendi, otot, dan mendukung kesehatan sistem kekebalan tubuh secara keseluruhan.

3. Mendukung Kesehatan Pencernaan dan Melawan Mikroba

Manfaat rosemary juga meluas ke sistem pencernaan. Herbal ini secara tradisional telah digunakan untuk meredakan gangguan pencernaan, seperti perut kembung, gas, dan dispepsia. Senyawa dalam rosemary dapat membantu merelaksasi otot-otot halus di saluran pencernaan, sehingga melancarkan proses pencernaan. 

BACA JUGA:Kencur: Si Kecil Pedas Penuh Khasiat, Rahasia Kesehatan dari Dapur Nusantara

BACA JUGA:Daun Ketumbar: Si Hijau Harum Penuh Manfaat, Lebih dari Sekadar Pelengkap Masakan

Selain itu, rosemary juga memiliki sifat antimikroba yang kuat. Penelitian menunjukkan bahwa ekstrak rosemary efektif dalam melawan beberapa jenis bakteri dan jamur patogen. Ini tidak hanya membantu menjaga keseimbangan mikroflora usus yang sehat, tetapi juga dapat berkontribusi pada perlindungan tubuh dari infeksi.

Dengan aroma yang menyenangkan dan segudang manfaat kesehatan, rosemary lebih dari sekadar bumbu dapur. Menambahkan rosemary ke dalam masakan sehari-hari, menggunakannya sebagai teh herbal, atau melalui aromaterapi, bisa menjadi cara sederhana dan alami untuk mendukung kesehatan otak, melawan peradangan, dan meningkatkan kesehatan pencernaan Anda.

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan