12 Tahun Bersama, Ahsan/Hendra Ucapkan Salam Perpisahan

Reporter: Reno |

Editor: Yudistira |

Senin , 27 Jan 2025 - 19:28

Pasangan ganda putra bulutangkis Indonesia Ahsan/Hendra.--

Pertandingan berdurasi 12 menit itu berlangsung dalam dua gim. Gim pertama dimenangkan Kevin/Seo dengan skor 18-14, sementara gim kedua menjadi milik Ahsan/Hendra dengan skor 21-12. Meski penuh tawa, pertandingan ini menjadi simbol dedikasi dan cinta sejati para pemain terhadap bulu tangkis.

Perpisahan Ahsan/Hendra tidak hanya menjadi akhir perjalanan karier mereka, tetapi juga awal inspirasi bagi generasi muda. “Dedikasi dan keteladanan mereka adalah warisan tak ternilai untuk bulu tangkis Indonesia,” ucap Rudy Hartono menutup acara.

The Daddies mungkin telah pensiun, tetapi nama mereka akan selalu terukir dalam sejarah bulu tangkis dunia. Terima kasih, Ahsan dan Hendra, untuk 12 tahun yang penuh perjuangan, kemenangan, dan inspirasi!

12 tahun bersama, ahsan/hendra ucapkan salam perpisahan                            koranharianmuba.com – istora senayan dipenuhi haru dan tepuk tangan meriah saat mohammad ahsan dan hendra setiawan, pasangan ganda putra legendaris indonesia, mengucapkan perpisahan dari dunia bulu tangkis. acara bertajuk tribute to the daddies ini berlangsung sebelum final daihatsu indonesia masters 2025, menjadi momen penghormatan luar biasa bagi pasangan yang telah menjadi inspirasi dunia selama lebih dari satu dekade.  
suasana semakin mengharukan ketika ahsan dan hendra naik ke panggung bersama sosok yang paling berjasa dalam karier mereka. hendra membawa hendrawan, pelatih yang menurutnya mengajarkan arti kedisiplinan sejak awal kariernya. 
“dia adalah orang yang membentuk karakter saya, yang mengajarkan saya bahwa kerja keras tak pernah mengkhianati hasil,” ucap hendra penuh emosi.  
hendrawan, yang kini menjadi pelatih bulu tangkis malaysia, memberikan penghormatan kepada juniornya. “pensiun adalah hal biasa bagi atlet, tapi pensiun di usia 40 tahun dengan pencapaian sebesar ini adalah sesuatu yang luar biasa,” ungkapnya bangga.  
baca juga:putri handayani, pendaki wanita indonesia yang memburu gelar the explorer’s grand slam 
baca juga:akses depan pasar randik sekayu macet, ternyata ini penyebabnya 
sementara itu, ahsan mengajak herry iman pierngadi ke panggung, pelatih yang telah menjadi mentor dan saksi perjalanan panjangnya. “banyak suka dan duka melatih mereka, tapi dedikasi dan kedisiplinan ahsan/hendra adalah teladan bagi semua,” kata herry ip, yang kini melatih ganda putra malaysia.  
tidak hanya pelatih, klub asal keduanya juga memberikan penghargaan khusus. ketua pb jaya raya rudy hartono menyerahkan penghargaan kepada hendra, sementara ketua pb djarum yoppy rosimin menyerahkan kepada ahsan.  
ahsan/hendra adalah ikon bulu tangkis dunia. berpasangan sejak 2012, mereka mengukir sejarah dengan menjadi juara dunia tiga kali, dua gelar all england, dan tiga trofi world tour finals. pasangan berjuluk *the daddies* ini juga pernah menduduki peringkat satu dunia pada 2013.  
 
namun, perjalanan mereka tak selalu mulus. pada 2017, keduanya sempat berpisah sebelum kembali bersama di tahun berikutnya dan berkompetisi sebagai pemain profesional hingga akhirnya memutuskan gantung raket pada 2025.  
tak hanya karier bersama ahsan, hendra juga mengenang partner lamanya, markis kido, yang telah berpulang pada 2021. bersama kido, hendra memenangkan medali emas olimpiade beijing 2008. “untuk almarhum markis kido, tanpa dia, saya tidak akan menjadi seperti sekarang ini,” ucap hendra sambil menahan air mata.  
setelah acara penghormatan, momen menjadi semakin meriah dengan laga eksibisi. istora senayan bergemuruh saat pembawa acara memanggil nama kevin sanjaya sukamuljo, yang pensiun pada mei 2024, dan seo seung-jae dari korea selatan.  
pertandingan yang dipenuhi canda tawa itu mempertemukan kevin/seo melawan ahsan/hendra. didampingi herry ip dan aryono miranat di pinggir lapangan, kedua pasangan menghadirkan suasana seru yang membuat penonton terpukau.  
pertandingan berdurasi 12 menit itu berlangsung dalam dua gim. gim pertama dimenangkan kevin/seo dengan skor 18-14, sementara gim kedua menjadi milik ahsan/hendra dengan skor 21-12. meski penuh tawa, pertandingan ini menjadi simbol dedikasi dan cinta sejati para pemain terhadap bulu tangkis.  
perpisahan ahsan/hendra tidak hanya menjadi akhir perjalanan karier mereka, tetapi juga awal inspirasi bagi generasi muda. “dedikasi dan keteladanan mereka adalah warisan tak ternilai untuk bulu tangkis indonesia,” ucap rudy hartono menutup acara.  
the daddies mungkin telah pensiun, tetapi nama mereka akan selalu terukir dalam sejarah bulu tangkis dunia. terima kasih, ahsan dan hendra, untuk 12 tahun yang penuh perjuangan, kemenangan, dan inspirasi!