PALING KECE! Goes To School Hebohkan SMAN 2 Palembang, Botol Plastik Langsung Ditukar Tumbler

Reporter: Reno |

Editor: Yudistira |

Rabu , 12 Feb 2025 - 17:08

Program Inovatif Pemkot Palembang Satuko--

KORANHARIANMUBA.COM– Pemerintah Kota Palembang melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) meluncurkan program inovatif "Satuko Goes To School" di SMAN 2 Palembang, Rabu 12 Februari 2025. Program ini langsung mencuri perhatian para siswa yang antusias menukarkan botol plastik bekas dengan tumbler ramah lingkungan.

"Satuko" atau "Sampah Tukar Tumbler" dirancang untuk mengurangi sampah plastik sekali pakai, terutama di lingkungan sekolah. Dengan tumbler yang bisa digunakan berulang kali, diharapkan kebiasaan membeli air kemasan plastik bisa dikurangi secara signifikan.

Suasana di SMAN 2 Palembang pagi itu penuh semangat. Para siswa membawa botol plastik bekas dari rumah dan langsung menukarkannya dengan tumbler keren yang bisa digunakan setiap hari.

"Senang banget bisa dapat tumbler! Jadi nggak perlu beli air kemasan plastik lagi, lebih hemat dan ramah lingkungan," ujar Dian (17), salah satu siswa yang berpartisipasi.

Tak hanya sekadar tukar botol, program ini juga mengajarkan pentingnya mengelola sampah dan mengubah pola pikir generasi muda agar lebih peduli terhadap lingkungan.

Pj Wali Kota Palembang, Cheka Virogwansyah, yang hadir dalam kegiatan ini menegaskan bahwa perubahan besar harus dimulai dari generasi muda.

"Kita ingin anak-anak ini tumbuh menjadi dokter yang peduli lingkungan, arsitek yang peduli botol plastik, dan bahkan wali kota yang peduli sampah," ujar Cheka di hadapan para siswa.

Ia optimis bahwa gerakan ini akan menular ke berbagai kalangan, sehingga Palembang bisa menjadi kota yang bebas dari sampah plastik di masa depan.

"Hari ini kita mulai dari sekolah. Selanjutnya, kita akan meluaskan program ini ke berbagai tempat, sampai akhirnya kita tidak menemukan lagi sampah plastik di Palembang!" tegasnya.

Tak hanya siswa, para guru di SMAN 2 Palembang juga mendukung penuh program ini. Mereka berharap kebiasaan membawa tumbler dan mengurangi plastik sekali pakai bisa menjadi budaya baru di sekolah.

"Program ini keren banget! Semoga bisa diterapkan di semua sekolah, supaya Palembang benar-benar jadi kota yang lebih bersih," kata salah satu guru.

Dengan suksesnya program "Satuko Goes To School", pemerintah Kota Palembang berencana untuk memperluas inisiatif ini ke sekolah-sekolah lain.

paling kece! goes to school hebohkan sman 2 palembang, botol plastik langsung ditukar tumbler                              koranharianmuba.com– pemerintah kota palembang melalui dinas lingkungan hidup (dlh) meluncurkan program inovatif "satuko goes to school" di sman 2 palembang, rabu 12 februari 2025. program ini langsung mencuri perhatian para siswa yang antusias menukarkan botol plastik bekas dengan tumbler ramah lingkungan.  
"satuko" atau "sampah tukar tumbler" dirancang untuk mengurangi sampah plastik sekali pakai, terutama di lingkungan sekolah. dengan tumbler yang bisa digunakan berulang kali, diharapkan kebiasaan membeli air kemasan plastik bisa dikurangi secara signifikan.  
suasana di sman 2 palembang pagi itu penuh semangat. para siswa membawa botol plastik bekas dari rumah dan langsung menukarkannya dengan tumbler keren yang bisa digunakan setiap hari.  
"senang banget bisa dapat tumbler! jadi nggak perlu beli air kemasan plastik lagi, lebih hemat dan ramah lingkungan," ujar dian (17), salah satu siswa yang berpartisipasi. 
baca juga:gandeng fifa, pssi perkenalkan metode baru dalam coach educator course di medan
baca juga:ini laptop cocok kalangan mahasiswa 
tak hanya sekadar tukar botol, program ini juga mengajarkan pentingnya mengelola sampah dan mengubah pola pikir generasi muda agar lebih peduli terhadap lingkungan.  
pj wali kota palembang, cheka virogwansyah, yang hadir dalam kegiatan ini menegaskan bahwa perubahan besar harus dimulai dari generasi muda.  
"kita ingin anak-anak ini tumbuh menjadi dokter yang peduli lingkungan, arsitek yang peduli botol plastik, dan bahkan wali kota yang peduli sampah," ujar cheka di hadapan para siswa.  
ia optimis bahwa gerakan ini akan menular ke berbagai kalangan, sehingga palembang bisa menjadi kota yang bebas dari sampah plastik di masa depan.  
"hari ini kita mulai dari sekolah. selanjutnya, kita akan meluaskan program ini ke berbagai tempat, sampai akhirnya kita tidak menemukan lagi sampah plastik di palembang!" tegasnya.  
tak hanya siswa, para guru di sman 2 palembang juga mendukung penuh program ini. mereka berharap kebiasaan membawa tumbler dan mengurangi plastik sekali pakai bisa menjadi budaya baru di sekolah.  
"program ini keren banget! semoga bisa diterapkan di semua sekolah, supaya palembang benar-benar jadi kota yang lebih bersih," kata salah satu guru.  
dengan suksesnya program "satuko goes to school", pemerintah kota palembang berencana untuk memperluas inisiatif ini ke sekolah-sekolah lain.