Hukum Meniup Terompet Saat Tahun Baru, Ini Jawaban dari Ustadz Abdul Somad

Hukum Meniup Terompet Saat Tahun Baru. (Foto: Ist)--

Itulah penjelasan singkat mengenai hukum meniup terompet saat tahun baru. Perayaan tahun baru hendaknya diisi dengan merenungi atas apa saja yang telah dilakukan selama setahun ini dengan berzikir.

APAKAH boleh rayakan tahun baru dalam Islam? Ketahui jawaban lengkapnya berikut ini menurut penjelasan Ustadz Abdul Somad (UAS).

BACA JUGA:Hylo Open 2023: Apriyani/Fadia Menang, Indonesia Pastikan 2 Wakil di Semifinal

Ustadz Abdul Somad mengatakan perayaan malam tahun baru merupakan tradisi kaum Yahudi. 

Ketika masuk tahun baru, mereka biasanya akan meniupkan terompet dari tanduk kerbau.

"Itu perjanjian lama. Maka, jangan kasih anak-anak tiup terompet," ucap UAS, dikutip dari kanal YouTube Dakwah Cyber.

Ustadz Abdul Somad juga mengatakan tanggal 31 Desember atau malam tahun baru hendaknya diisi dengan muhasabah atau melakukan evaluasi diri.

"Kalau tidak muhasabah, habis Isya baiknya tidur. Jangan kalian ikut (merayakan tahun baru dengan tiup terompet atau sebagainya)," ujarnya.

Demikianlah artikel yang singkat ini. Semoga artikel ini bermanfaat dan menambah keimanan kita kepada Allah SWT. Aamiin. (*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan