BI Hadirkan Penukaran Uang Baru di Stasiun Kertapati, Masyarakat Bisa Tukar dengan Mudah!

Reporter: Reno |

Editor: Yudistira |

Kamis , 06 Mar 2025 - 21:54

Lokasi penukaran uang baru di Palembang.--

KORANHARIANMUBA.COM – Menjelang Hari Raya Idulfitri 1446 H, Bank Indonesia (BI) kembali menggelar program tahunan "Semarak Rupiah Ramadan dan Berkah Idulfitri" (Serambi). Program ini bertujuan memenuhi kebutuhan masyarakat akan uang tunai baru, yang menjadi tradisi khas jelang Lebaran.

Tahun ini, Stasiun Kertapati, Palembang, menjadi salah satu lokasi utama penukaran uang baru, memudahkan para pekerja, penumpang, dan masyarakat sekitar.

“Kami sangat mendukung program ini karena memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam menukarkan uang baru, terutama bagi penumpang dan pekerja di lingkungan stasiun,” ujar Manajer Humas PT KAI Divre III Palembang, Aida Suryanti, Kamis 6 Maret 2025.

BI menetapkan Stasiun Kertapati sebagai titik layanan penukaran pada 6 dan 17 Maret 2025, yang berlokasi di halaman parkir stasiun. Selain itu, Stasiun LRT DJKA juga menjadi titik penukaran pada 5 dan 12 Maret 2025.

Tak hanya di stasiun, layanan penukaran uang juga tersedia di Kas Keliling BI serta kantor cabang bank yang bekerja sama, mulai Rabu, 5 Maret 2025.

Masyarakat yang ingin menukarkan uang tidak perlu khawatir akan antrian panjang. Pendaftaran dan pengecekan jadwal penukaran dapat dilakukan melalui website Pintar BI. Dengan sistem ini, masyarakat bisa lebih nyaman dan tertib dalam mendapatkan uang baru.

Aida mengimbau agar masyarakat tetap mengikuti aturan dan tertib saat proses penukaran.

“Kami mengimbau agar masyarakat antri sesuai nomor yang diperoleh setelah melakukan pendaftaran online di website Pintar Bank Indonesia,” tegasnya.

Dengan hadirnya layanan penukaran uang di lokasi-lokasi strategis seperti stasiun, masyarakat dapat lebih mudah mendapatkan uang tunai baru. Ini menjadi bagian dari upaya BI dalam mendukung tradisi Lebaran, sekaligus memastikan ketersediaan uang layak edar di tengah masyarakat. (*)

bi hadirkan penukaran uang baru di stasiun kertapati, masyarakat bisa tukar dengan mudah!                              koranharianmuba.com – menjelang hari raya idulfitri 1446 h, bank indonesia (bi) kembali menggelar program tahunan "semarak rupiah ramadan dan berkah idulfitri" (serambi). program ini bertujuan memenuhi kebutuhan masyarakat akan uang tunai baru, yang menjadi tradisi khas jelang lebaran.  
tahun ini, stasiun kertapati, palembang, menjadi salah satu lokasi utama penukaran uang baru, memudahkan para pekerja, penumpang, dan masyarakat sekitar.  
“kami sangat mendukung program ini karena memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam menukarkan uang baru, terutama bagi penumpang dan pekerja di lingkungan stasiun,” ujar manajer humas pt kai divre iii palembang, aida suryanti, kamis 6 maret 2025.
bi menetapkan stasiun kertapati sebagai titik layanan penukaran pada 6 dan 17 maret 2025, yang berlokasi di halaman parkir stasiun. selain itu, stasiun lrt djka juga menjadi titik penukaran pada 5 dan 12 maret 2025.  
baca juga:residivis curanmor di musi rawas kembali ditangkap saat tidur di rumahnya 
baca juga:keluarkan surat resmi, kejari muara enim tidak melayani permintaan proyek 
tak hanya di stasiun, layanan penukaran uang juga tersedia di kas keliling bi serta kantor cabang bank yang bekerja sama, mulai rabu, 5 maret 2025.  
masyarakat yang ingin menukarkan uang tidak perlu khawatir akan antrian panjang. pendaftaran dan pengecekan jadwal penukaran dapat dilakukan melalui website pintar bi. dengan sistem ini, masyarakat bisa lebih nyaman dan tertib dalam mendapatkan uang baru.  
aida mengimbau agar masyarakat tetap mengikuti aturan dan tertib saat proses penukaran.  
“kami mengimbau agar masyarakat antri sesuai nomor yang diperoleh setelah melakukan pendaftaran online di website pintar bank indonesia,” tegasnya.  
dengan hadirnya layanan penukaran uang di lokasi-lokasi strategis seperti stasiun, masyarakat dapat lebih mudah mendapatkan uang tunai baru. ini menjadi bagian dari upaya bi dalam mendukung tradisi lebaran, sekaligus memastikan ketersediaan uang layak edar di tengah masyarakat. (*)

Tag

Share