Manfaatkan Momen Wisuda, Pedagang Souvenir Raup Omzet Jutaan Rupiah
SOUVENIR, Pedagang Souvenir ramai di acara Wisuda depan Kampus Sekolah Agama Rahmaniyah Sekayu (Foto Reno)--
SEKAYU, HARIANMUBA.BACAKORAN.CO – Berjualan souvenir dan buket bunga ternyata menjadi profesi yang cukup menjanjikan.
Bagaimana tidak, para penjual souvenir bisa meraup omset hingga jutaan rupiah perbulan dari berjualan di tempat wisuda, pelepasan siswa, atau hajatan.
Salahsatu penjual souvenir asal Sekayu yakni Andi (33) mengaku dalam satu bulan dirinya bisa memperoleh penghasilan bersih hingga Rp 2 Juta per bulan.
“Kalau rata – rata penghasilan sebulan itu sekitar Rp 1,5 Juta hingga Rp 2 juta. Itu tergantung banyak atau tidak hajatan, pesta atau momen keramaian seperti pelepasan siswa yang dilaksanakan oleh masyarakat dalam satu bulan tersebut,” ungkapnya saat diwawancarai, disela acara Wisuda ke-XXVI Institut Rahmaniyah Sekayu.
BACA JUGA:PJ Kades Paldas Dilantik, Polres Banyuasin Turunkan Personil
BACA JUGA:Ini Alasan Hakim Tolak Eksepsi Terdakwa Korupsi E-Warong di Dinas Sosial Prabumulih
Selain memanfaatkan momen wisuda atau pelepasan siswa, ia dan rekan seprofesi lainnya juga rutin berjualan di pesta hajatan.
“Kalau ke pesta hajatan itu rutin, kadang bisa 3 atau 4 kali seminggu. Tujuannya, itu hajatan yang ada di daerah Plakat Tinggi, Babat Toman, Sanga Desa, atau di Kabupaten tetangga di Musi Rawas,” ujarnya.
Ia mengungkapkan bahwa kelebihan berjualan souvenir dibanding dengan jualan barang lainnya, yakni pangsa pasarnya yang cukup luas.
"Semua umur bisa beli, karena sifatnya souvenir ini bisa buat pajangan atau kado. Selain dijual langsung souvenir ini juga kami jual secara online," tuturnya.
Tak hanya mengandalkan penjualan di lapak, pihaknya juga turut menerima request pesanan dari para pembeli yang bisa langsung dipesan melalui media sosial, seperti Instagram, dan Facebook, serta akun Twitter. (*)