4.600 PPPK Siap Dilantik, Bupati Askolani Tegaskan: Jangan Kendur Semangat Kerja!

Reporter: Reno |

Editor: Yudistira |

Selasa , 22 Apr 2025 - 16:54

Pelantikan PPPK Kabupaten Banyuasin--

KORANHARIANMUBA.COM– Pemerintah Kabupaten Banyuasin tengah bersiap mencetak sejarah baru dalam reformasi birokrasi. Sebanyak 4.600 lebih Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) akan resmi dilantik pada tahap pertama tahun 2025.

Prosesi pelantikan ini dijadwalkan berlangsung pada bulan Mei mendatang di Graha Sedulang Setudung, Kompleks Pemkab Banyuasin, dan akan dipimpin langsung oleh Bupati Banyuasin, Dr. H. Askolani, SH., MH.

Pelantikan massal ini menjadi salah satu yang tercepat di Indonesia, sejalan dengan kebijakan percepatan pengangkatan tenaga honorer menjadi aparatur sipil negara (ASN) melalui skema PPPK yang didorong oleh pemerintah pusat.

“Insya Allah, pelantikan akan kita laksanakan bulan Mei. Sebanyak 4.600 lebih PPPK dari berbagai bidang akan dilantik pada tahap pertama ini,” ujar Bupati Askolani, Minggu 19 April 2025.

Namun, di balik momen yang membanggakan tersebut, Bupati Askolani menyampaikan pesan penting kepada para calon PPPK. Ia mengingatkan agar semangat kerja tetap terjaga, bahkan setelah status berubah dari tenaga honorer menjadi pegawai pemerintah.

“Banyak kasus, saat masih honorer kerja luar biasa semangat. Tapi setelah diangkat jadi ASN atau PPPK, justru menurun. Ini yang harus dihindari. Jangan berubah! Tetap tunjukkan dedikasi dan etos kerja seperti saat masih honorer,” tegasnya.

Askolani juga mengingatkan bahwa status PPPK bukanlah tameng dari sanksi. Pemerintah daerah memiliki wewenang penuh untuk menindak ASN maupun PPPK yang tidak disiplin dan tidak melaksanakan tugas dengan baik, sesuai aturan yang berlaku.

“Jangan sampai merasa sudah aman. Kami bisa memberikan sanksi bagi yang malas bekerja atau tidak berkomitmen pada pelayanan publik,” tegasnya.

Dengan adanya pelantikan ini, diharapkan roda pemerintahan di Banyuasin akan semakin solid dan pelayanan terhadap masyarakat semakin optimal. Namun seperti ditegaskan oleh Bupati, semangat pengabdian yang tulus tetap menjadi kunci utama dalam membangun Banyuasin yang lebih baik.(*)

4.600 pppk siap dilantik, bupati askolani tegaskan: jangan kendur semangat kerja!                            koranharianmuba.com– pemerintah kabupaten banyuasin tengah bersiap mencetak sejarah baru dalam reformasi birokrasi. sebanyak 4.600 lebih pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (pppk) akan resmi dilantik pada tahap pertama tahun 2025.
prosesi pelantikan ini dijadwalkan berlangsung pada bulan mei mendatang di graha sedulang setudung, kompleks pemkab banyuasin, dan akan dipimpin langsung oleh bupati banyuasin, dr. h. askolani, sh., mh.
pelantikan massal ini menjadi salah satu yang tercepat di indonesia, sejalan dengan kebijakan percepatan pengangkatan tenaga honorer menjadi aparatur sipil negara (asn) melalui skema pppk yang didorong oleh pemerintah pusat.
baca juga: 3.000 bibit patin ditebar, pemerintah kelurahan sungai lilin ajak warga jaga ekosistem
baca juga: infrastruktur penghubung antar desa di sungai lilin ditingkatkan melalui alokasi dana sawit
“insya allah, pelantikan akan kita laksanakan bulan mei. sebanyak 4.600 lebih pppk dari berbagai bidang akan dilantik pada tahap pertama ini,” ujar bupati askolani, minggu 19 april 2025.
namun, di balik momen yang membanggakan tersebut, bupati askolani menyampaikan pesan penting kepada para calon pppk. ia mengingatkan agar semangat kerja tetap terjaga, bahkan setelah status berubah dari tenaga honorer menjadi pegawai pemerintah.
“banyak kasus, saat masih honorer kerja luar biasa semangat. tapi setelah diangkat jadi asn atau pppk, justru menurun. ini yang harus dihindari. jangan berubah! tetap tunjukkan dedikasi dan etos kerja seperti saat masih honorer,” tegasnya.
askolani juga mengingatkan bahwa status pppk bukanlah tameng dari sanksi. pemerintah daerah memiliki wewenang penuh untuk menindak asn maupun pppk yang tidak disiplin dan tidak melaksanakan tugas dengan baik, sesuai aturan yang berlaku.
“jangan sampai merasa sudah aman. kami bisa memberikan sanksi bagi yang malas bekerja atau tidak berkomitmen pada pelayanan publik,” tegasnya.
dengan adanya pelantikan ini, diharapkan roda pemerintahan di banyuasin akan semakin solid dan pelayanan terhadap masyarakat semakin optimal. namun seperti ditegaskan oleh bupati, semangat pengabdian yang tulus tetap menjadi kunci utama dalam membangun banyuasin yang lebih baik.(*)

Tag

Share