Polsek Sanga Desa Fokus Sosialisasi Penutupan Illegal Refinery, Bantah Tuduhan Setoran

Pihak Polsek Sanga Desa bantah isu setoran, tegaskan terus lakukan sosialisasi penutupan illegal refinery--

KORANHARIANMUBA.COM – Kepolisian Sektor (Polsek) Sanga Desa bersama Polres Musi Banyuasin terus menggalakkan upaya preventif melalui sosialisasi langsung kepada pemilik penyulingan minyak ilegal atau illegal refinery untuk menghentikan aktivitasnya secara mandiri.

Langkah ini dilakukan sebagai bentuk komitmen dalam penegakan hukum serta menjaga keamanan dan ketertiban di tengah masyarakat.

Menanggapi beredarnya isu liar mengenai dugaan adanya setoran dari pengelola penyulingan minyak ilegal kepada oknum aparat, pihak kepolisian dengan tegas membantah hal tersebut.

“Kami membantah tegas tudingan isu liar tersebut. Justru kami terus menggalakkan imbauan dan pendekatan langsung ke lapangan. Spanduk imbauan yang terpasang itu bukan hanya formalitas,” tegas Kasi Humas Polres Muba, IPTU Hutahaean, S.M., Sabtu 13 Juli 2025.

BACA JUGA:Pengendara Frustrasi, Tol Palembang–Betung Diharapkan Segera Selesai

BACA JUGA:Polisi Pastikan 15 Warga Rawas Ulu Diselamatkan, Bukan Ditangkap Saat Demo Tambang

Ia menjelaskan bahwa selama ini Polsek Sanga Desa aktif melakukan pendekatan langsung ke lokasi-lokasi penyulingan untuk menyampaikan imbauan serta menjelaskan risiko hukum yang akan dihadapi jika aktivitas tersebut tetap dijalankan.

“Polsek Sanga Desa tidak pernah menerima setoran dalam bentuk apa pun dari aktivitas ilegal tersebut. Itu tuduhan yang tidak berdasar dan sangat bertolak belakang dengan fakta di lapangan,” ujarnya.

Sejumlah spanduk larangan dan peringatan telah dipasang di lokasi-lokasi yang diketahui sebagai pusat kegiatan penyulingan ilegal. Langkah ini dianggap sebagai wujud nyata keseriusan aparat dalam menindaklanjuti permasalahan tersebut.

“Ini bentuk nyata bahwa Polsek Sanga Desa tidak tinggal diam. Kami sudah dan akan terus memberikan peringatan kepada masyarakat,” tambah IPTU Hutahaean.

BACA JUGA:Kakek di Palembang Disiram Air Keras, Aksi Terekam CCTV dan Viral di Medsos

BACA JUGA:Perpisahan Penuh Penghargaan: Pemkab Muba Sambut Pejabat Baru Dandim dan Ketua Pengadilan Agama Sekayu

Pihak kepolisian juga mengimbau masyarakat untuk tidak mudah terprovokasi oleh informasi yang tidak jelas kebenarannya. Partisipasi warga dalam menjaga keamanan lingkungan sangat dibutuhkan demi menciptakan situasi yang kondusif.

“Kami berharap masyarakat bisa menjadi mitra dalam menegakkan hukum dan menjaga ketertiban. Kita semua punya tanggung jawab yang sama untuk menciptakan lingkungan yang aman dan bersih dari kegiatan ilegal,” tutupnya. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan