Honorer Damkar OKI Ditemukan Meninggal Dunia di Kontrakannya, Diduga Gantung Diri

Honorer Damkar OKI Ditemukan Meninggal Dunia di Kontrakannya-foto ist-
KORANHARIANMUBA.COM,- Sebuah peristiwa mengejutkan mengguncang warga Lorong Barokah, Kelurahan Tanjung Rancing, Kayuagung, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), setelah seorang honorer Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) setempat, Rizki Ramadan (25), ditemukan meninggal dunia di dalam kamar mandi kontrakannya pada Senin, 14 Juli 2025 siang.
Diduga kuat, Rizki mengakhiri hidupnya dengan gantung diri.
Penemuan jenazah Rizki yang menggegerkan warga ini bermula dari kekhawatiran sang kekasih. Menurut penuturan Intan, salah seorang kerabat korban, pacar Rizki berulang kali mencoba menghubungi korban namun tak mendapat respons.
Merasa ada yang tidak beres, ia kemudian meminta bantuan seorang teman untuk mengecek kondisi Rizki di kontrakannya yang terletak di RT 05.
BACA JUGA:Jalan Lingkar Banyuasin Gelap Gulita, Warga Resah, Dishub Janji Perbaiki
Setibanya di lokasi, teman korban memanggil-manggil namun tak ada jawaban dari dalam. Dengan pintu kontrakan yang terkunci dari dalam, akhirnya diputuskan untuk mendobrak pintu. Saat masuk dan menyalakan lampu, pemandangan tragis langsung terlihat: Rizki sudah tergantung di dalam kamar mandi.
Melihat kondisi tersebut, pihak keluarga dan teman-teman segera menghubungi kepolisian. Anggota Polsek Kayuagung bersama tim Inafis Satreskrim Polres OKI langsung bergerak cepat ke lokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Sosok Pendiam dan Terakhir Terlihat Jumat Lalu
Intan mengungkapkan, Rizki merupakan petugas Damkar OKI yang sudah cukup lama bekerja dan mengontrak di Kayuagung, sementara orang tuanya berdomisili di Palembang. Ia menggambarkan Rizki sebagai sosok yang pendiam, bahkan pihak keluarga di Palembang pun tidak mengetahui persis alamat kontrakan korban. "Karena tidak tahu alamat kontrakan korban sehingga keluarganya menitipkan kipas angin kepada kami," ujar Intan.
Kondisi dalam kontrakan korban saat ditemukan cukup berantakan dan sudah tercium bau tak sedap, mengindikasikan bahwa korban mungkin telah meninggal dunia beberapa hari sebelumnya.
BACA JUGA:Ambulans Bawa Jenazah Tabrak Tiang Listrik di Musi Rawas, Sopir Diduga Kehilangan Kendali
BACA JUGA: Pemkot Palembang Bagikan 39 Ribu Seragam Gratis, Komitmen Wujudkan Pendidikan Merata
Ketua RT 05 setempat, Paina, membenarkan bahwa Rizki telah tinggal di lingkungannya selama sekitar dua tahun terakhir. Ia mengetahui kejadian ini setelah warga ramai berdatangan ke lokasi.
Sementara itu, salah seorang rekan kerja Rizki yang enggan disebutkan namanya, mengungkapkan bahwa Rizki terakhir kali terlihat masuk kerja pada Jumat, 11 Juli 2025, sekitar pukul 10.00 WIB. "Pada hari itu korban sempat tertidur di mess dan tidak mengikuti apel, lalu pulang ke kontrakan sekitar pukul 14.00 WIB," jelas rekan korban.