Limbah Rumah Tangga Menggenang di Badan Jalan Lintas Tengah, Ternyata Ini Penyebabnya
Air Genangi Badan Jalan Lintas Tengah di Kelurahan Babat Kecamatan Babat Toman (Foto Reno).--
BABAT TOMAN, HARIANMUBA.BACAKORAN.CO - Pengguna jalan lintas tengah (Jalinteng) di Kecamatan Babat Toman tepatnya berada dekat Jembatan 2 Kelurahan Babat mengeluhkan dengan genangan air yang mengalir masuk ke badan jalan.
Bahkan terkadang, ketika hujan deras jalan tersebut banjir mengakibatkan terganggunya arus lalulintas di jalur tersebut.
Kondisi itu disebabkan tidak adanya Saluran air atau drainase disisi kiri dan kanan jalan. Warga pun meminta pemerintah untuk membangun saluran air di sepanjang Jalinteng Kecamatan Babat Toman yang belum ada drainase.
"Yang lebih membahayakan saat malam hari, terlebih lagi pengendara sepeda motor. Dimana jarak pandang pengendara terbatas, sehingga banyak pengendara tidak bisa mengurangi kecepatan kendaraanya saat melintasi jalan yang tergenang, akibatnya meski tidak menimbulkan kecelakaan atau kerusakan kendaraan, namun pakaian yang dikenakan basah dan kotor," ungkap Arip, salah satu pengendara sepeda motor, warga Babat Toman, kemarin Senin 19 Februari 2024.
BACA JUGA:Banjir Jalan Protokol Palembang, Ternyata Ini Penyebabnya
BACA JUGA:Bahas Peluang Kerja Sama Ketenagakerjaan, Menaker Temui Dubes RI untuk Laos
Meskipun saat ini jalan yang tergenang belum ada kerusakan, namun dikatakan Arip, bahwa kualitas jalan akan berkurang lantaran air lama mengendap diatas jalan.
"Kalau lama dibiarkan, jalan akan cepat hancur. Untuk itulah kami meminta pemerintah untuk segera membuat saluran air agar ketika hujan turun air akan langsung hilang," pintanya.
Hal senada juga dikatakan Yanto, warga Bangun Sari yang melintas di lokasi.
"Sebenarnya pemerintah hanya perlu membuat parit kecil saja ke arah Sungai Musi, sebab daerah sini kan dekat dengan Sungai Musi. Sehingga saat hujan air bisa langsung mengalir ke arah sungai," tukasnya.(*)