Menyambut Ramadhan dengan Hati yang Bersih dan Penuh Maaf
Foto Ilustrasi.--
HARIANMUBA.BACAKORAN.CO - Bulan suci Ramadhan sebentar lagi akan tiba. Ini adalah saat yang tepat untuk menyambutnya dengan penuh persiapan, tak hanya persiapan lahir seperti menyiapkan bahan makanan, namun juga persiapan batin berupa hati yang bersih dan penuh maaf. Mengapa demikian?
Kenapa Hati yang Bersih dan Penuh Maaf itu Penting?
Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam pernah bersabda:
“Barang siapa yang tidak meninggalkan perkataan dusta (perbuatan bohong) dan amal perbuatan yang bodoh (perbuatan yang sia-sia), maka Allah tidak butuh kepada puasanya.” (HR. Bukhari dan Muslim)
BACA JUGA:Rahasia Menjaga Kesehatan Saat Puasa di Bulan Ramadhan
BACA JUGA:Tips Menjaga Kesehatan Pencernaan Saat Puasa
Hadist di atas menjelaskan bahwa ibadah puasa yang kita jalani tidak akan diterima oleh Allah SWT jika hati kita masih dipenuhi dengan hal-hal yang negatif, seperti dusta, dengki, dan sikap tidak mau memaafkan.
Memasuki bulan suci Ramadhan, idealnya hati kita sudah bersih dari segala hal tersebut. Salah satu caranya adalah dengan saling meminta maaf dan memaafkan.
Bagaimana Menyambut Ramadhan dengan Hati yang Bersih dan Penuh Maaf?
1. Intropeksi Diri: Renungkan kesalahan dan kekhilafan yang mungkin pernah kita lakukan kepada orang lain.
BACA JUGA:5 Makanan Sehat untuk Sahur dan Berbuka Puasa
2. Minta Maaf: Mintalah maaf dengan tulus kepada orang tua, keluarga, sahabat, teman, dan kenalan yang mungkin pernah kita sakiti.
3. Memaafkan: Ikhlaskan hati untuk memaafkan kesalahan orang lain kepada kita.
4. Niatkan Ibadah: Tanamkan niat untuk beribadah puasa dengan hati yang bersih dan lillahi taala (karena Allah SWT).