Dinas PUPR Ogan Ilir Lakukan Perbaiki Jembatan Rusak Parah

Petugas dari Dinas PUPR Ogan Ilir saat melakukan perbaikan jembatan yang rusak di Desa KOta Daro 1 Kecamatan Rantau Panjang (Foto Ist).--

HARIANMUBA.BACAKORAN.CO - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Ogan Ilir, akhirnya memperbaiki jembatan rusak di Desa Kota Daro 1 Kecamatan Rantau Panjang.

Kepala Dinas PUPR Kabupaten Ogan Ilir, Ruslan mengungkapkan, perbaikan jembatan rusak di Desa Kota Daro 1 Kecamatan Rantau Panjang ini telah dilaksanakan pada Senin, 15 April 2024.

"Kemarin sudah kita mulai lakukan perbaikan, untuk jembatan pelat besi di Desa Kota Daro 1 yang rusak," paparnya, Selasa, 16 April 2024.

Ditambahkan Ruslan, perbaikan jembatan rusak ini dilakukan setelah adanya laporan dari masyarakat, mengenai kerusakan yang terjadi pada jembatan tersebut, baru-baru ini.

BACA JUGA:Tingkat Kedisiplinan ASN Sangat Baik, Kehadiran ASN OKI Capai 95 Persen

BACA JUGA:Muncul Nama Wahyudi dan Ahmad Syafei, Sanggupkah Kalahkan Trah Mawardi Yahya?

"Menanggapi laporan dari masyarakat bahwa jembatan di Desa Kota Daro 1 mengalami kerusakan, sejak beberapa waktu lalu," ungkapnya.

Menurut Ruslan, terdapat beberapa pelat besi di jembatan tersebut yang amblas. Sehingga, membuat Dinas PUPR Kabupaten Ogan Ilir harus segera sigap untuk melakukan perbaikan.

"Dinas PUPR Kabupaten Ogan Ilir memang harus segera mengambil tindakan, dan sekarang sudah mulai dilakukan perbaikan di jembatan tersebut," katanya lagi.

Sebelumnya, kerusakan jalan juga nyaris berdampak pada jembatan penghubung di Desa Rubuk Rukam dengan Desa Muara Kumbang Kecamatan Kandis Kabupaten Ogan Ilir.

Amblasnya jalan aspal di pangkal jembatan Desa Lubuk Rukam dengan Desa Muara kumbang tersebut, diduga akibat tanah di bagian bawah jembatan tersebut longsor terkikis air sungai.

Kejadian tersebut terjadi pada 8 April 2024 di Desa Lubuk Rukam Kecamatan Kandis. Seperti diungkapkan, Muhaidi, selaku Kepala Desa Lubuk Rukam.

Longsor tanah ini diduga terjadi  akibat tanah di bawah jembatan tidak ada kekuatan lagi, sehingga pondasi jembatan retak, tanah longsor hingga mengakibatkan jalan aspal pangkal jembatan ambruk, nyaris tak bisa dilewati kendaraan roda empat.

"Kejadian ini terjadi sekitar pukul 06.30 WIB. Jembatan ini adalah salah satu akses satu-satunya pengunjung Desa Lubuk Rukam menuju Desa Muara Kumbang, Kumbang Ilir Tanjung Alai dan juga Kumbang Ulu," terangnya.

BACA JUGA:Ini Nih Cara Ampuh Menjinakan Kolesterol Pasca Lebaran

BACA JUGA:Red Sparks Terbang ke Jakarta Menyusul Megawati dan Gia

Menurut Muhaidi, terjadinya ambruk jalan aspal pangkal jembatan ini diakibatkan oleh banyaknya mobil truk besar pengangkut hasil kebun, dan  juga tanah di bagian bawah jembatan sudah tidak ada kekuatan lagi.

Juga pondasi jembatan sudah retak, sehingga mengakibatkan jalan aspal pangkal jembatan penghubung Desa Lubuk Rukam dengan Desa Muara Kumbang ambruk dan amblas.

"Kami informasikan kepada seluruh para warga dan juga para pengendara baik roda dua dan juga roda empat sebaiknya harus skstra hati-hati, saat melintas di jalan dan jembatan tersebut karena akses jalan pangkal jembatan habis tak bisa dilewati kendaraan," kata dia.

Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Kabupaten Ogan Ilir, Ruslan mengungkapkan, bahwa pihaknya telah melakukan perbaikan terhadap jalan aspal yang amblas tersebut.

"Kita sudah lakukan perbaikan di jalan tersebut. Sehingga, bisa memudahkan warga untuk melalui jalan tersebut," katanya.

Sebagaimana diketahui, kedua peristiwa ini jembatan amblas dan pelat besi jembatan yang lepas ini sempat membuat warga kesulitan dalam beraktivitas. (*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan