Mitos atau Fakta Berkumur Air Garam Bisa Atasi Batuk
Air garam. (Foto: Ilustrasi)--
HARIANMUBA.BACAKORAN.CO - Beredar di sosial media menyatakan bahwa berkumur dengan air garam dapat menjadi salah satu cara yang efektif untuk mengatasi batuk terutama di tengah pancaroba.
Air garam diketahui dapat membantu mengurangi peradangan di tenggorokan dan saluran pernapasan.
Tidak hanya itu menurut kabar yang beredar air garam juga dapat meredakan iritasi dan mempercepat pemulihan, benarkah? Cek faktanya disini.
Ternyata berkumur dengan air garam memang dapat membantu mengencerkan lendir yang terjebak di tenggorokan dimana dapat memudahkan lendir untuk dikeluarkan saat batuk.
BACA JUGA:Pelatih Australia Beri Kesan Positif kepada Timnas U-23 Indonesia
BACA JUGA:Jakarta Garuda Panggil Pulang Li Qiujiang
Garam memiliki efek antiseptik, yang berarti dapat membantu membunuh bakteri dan mikroorganisme di tenggorokan serta dapat mengurangi risiko infeksi.
Caranya mudah cukup dengan mencampurkan sekitar 3 sendok teh garam ke dalam segelas air hangat dan larutkan kemudian masukkan ke mulut sedikit larutan garam dan kumur-kumur selama 30–60 detik.
Usahakan agar larutan mencapai bagian belakang tenggorokan kemudian setelah berkumur, buang larutan garam tanpa menelannya.
Nah tidak hanya garam, metode lain juga bisa dicoba salah satunya dengan mencoba madu yang memiliki sifat antiradang, antibakteri, dan antioksidan.
BACA JUGA:Geger! Beruang Liar Hitam Terobos Masuk Perkebunan Sawit, Warga Ketakutan
BACA JUGA:Wow! Gelar Kejurnas Motoprix 2024 di Sirkuit Skyland, Catat Tanggalnya!
Mengonsumsi madu selama batuk berdahak dapat meredakan batuk, mengencerkan lendir, dan mengatasi sakit tenggorokan.
Pastikan madu yang kamu konsumsi adalah madu murni, bukan yang dicampur gula dan bisa mengonsumsinya langsung dengan air hangat atau mencampurkannya ke dalam teh hangat.