Aduh, Ponton Hilang Keseimbangan, 2 Mobil Tercemplung ke Sungai Musi
Hilang Keseimbangan dua mobil tercemplung ke sungai (foto ist).--
HARIANMUBA.BACAKORAN.CO - Mobil Daihatsu Grandmax milik Kepala Desa (Kades) Srikaton, terjatuh di perairan Banyuasin.
Mobil yang terjatuh itu ketika hendak melakukan penyeberangan Jalur 20 ke Jalur 8, Kecamatan Air Salek, Banyuasin, pada Sabtu 27 April 2024 malam lalu.
Dalam kejadian itu tidak ada korban jiwa sama sekali, hanya saja dua mobil tenggelam di perairan Sungai Musi tersebut.
Saat ini mobil Kepala Desa Srikaton atas nama Agung itu telah dievakuasi ke darat, dan telah dibawa ke bengkel untuk dilakukan perbaikan.
BACA JUGA:Supir Tronton Box Ngantuk, Tokoh Masyarakat Sungai Lilin Meninggal Usai Ditabrak
BACA JUGA:Berpotensi Sebabkan Kecelakaan Lalulintas, Warga Desa Tanjung Durian Tanam Pohon Pisang di Jalinteng
"Itu mobil milik pak Kades Srikaton, Agung, tidak apa-apa, tidak ada korban jiwa," kata Camat Air Salek Mulyadi.
Tapi usai kejadian mobil itu langsung dievakuasi, dan sudah bisa hidup/menyala kembali. "Mobilnya sudah hidup lagi," terangnya.
Kades Damarwulan, Kecamatan Air Salek, Abdur Rahman juga mengatakan kalau mobilnya sudah dievakuasi. "Sudah naik ke daratan," ujarnya.
Informasinya peristiwa nahas itu terjadi karena ponton kehilangan keseimbangan saat dua mobil itu berada di atas untuk menyeberang.
BACA JUGA:Ambil Formulir Pendaftaran Bakal Calon Bupati Muba, Junsak : Insyallah Niat Ikhlas Bangun Muba
BACA JUGA:Apel Perdana Gabungan Bersama Seluruh Pegawai Bersama PJ Bupati Sandi Fahlepi
Tak lama kemudian langsung miring, dan menyebabkan kedua mobil dan lainnya terjatuh ke sungai. "Informasinya seperti itu," terangnya.
Grandmax itu sendiri bermuatan sawit dari Srikaton informasinya hendak menuju pabrik sawit yang ada di Banyuasin.