Pencarian Terhadap Warga Terkam Buaya Terus Dilakukan Pencarian, Hingga Radius 30 Meter

HARIANMUBA.BACAKORAN.CO – Hingga saat ini pencarian terhadap warga yang diterkam buaya di Desa Karang Makmur Kecamatan Lalan, Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, terus dilakukan.

Hingga saat ini, belum ditemukan, Warga Kecamata  Lalan Korban Terkaman Buaya Masih Terus Dicari.

BACA JUGA:270 Koper CJH Mulai Distribusikan, Kemenag Muba Mengingatkan: Bawa Barang yang Penting Saja

Bujang, Warga Desa Karang Makmur Kecamatan Lalan yang menjadi korban terkaman buaya belum ditemukan.

Hingga Jum'at pagi 3 Mei 2024 ini pencarian terhadap korban masih terus dilakukan.

Korban sendiri menghilang diterkam buaya pada Rabu 1 Mei pukul 14.59 WIB, saat ia hendak memasang jaring.

Lokasinya berada di pinggiran Sungai Kelopak yang masuk ke wilayah Kabupaten Banyuasin.

BACA JUGA:Sekda Apriyadi : MTQ XXX di Muba, Sukses Tuan Rumah dan Prestasi

"Belum ditemukan pak, sampai pagi ini masih terus dilakukan pencarian," jelas Aan Fibriansyah salah satu perangkat desa setempat.

Kondisi ini juga dibenarkan oleh Kapolsek Lalan, Kapolsek Lalan IPTU Zulkarnain Afianata, ST, M.Si, MH ia mengungkapkan proses pencarian tengah berlangsung.

"Kejadian nya memang diwilayah Banyuasin, namun korban nya warga Kecamatan Lalan, kita sama-sama berdoa semoga cepat ketemu," jelasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya kronologis kejadian berawal ketika korban bersama ayahnya memasang jaring dipinggiran Sungai.

Namun tanpa ia duga, seekor buaya langsung menyambar seketika.

Melihat sang anak diterkam, Ayah korban langsung melompat dan memegang ekor buaya tersebut.

BACA JUGA:Debit Air Sungai Musi Bakal Naik Lagi, Ini Tanda-tandanya

Karena posisi buaya lebih kuat dan besar usaha sang ayah tidak membuahkan hasil.

BACA JUGA:Larangan Pengangkatan Tenaga Honorer Diatur dalam UU ASN 2023, Tapi Pemkab Boleh Melakukan, Asalkan Ada Syarat

Sang buaya pun lolos dan membawa sang anak ke dalam sungai.

Ayah korban pun melaporkan peristiwa tersebut ke warga lain, hingga saat ini proses pencarian pun masih terus dilakukan. (*)