Astaga, Pria Berkaos Biru dan Celana Pendek Gasak Kotak Amal Masjid di Plaju
Aksi seorang pria mengenakan kaos warna biru dan celana pendek abu - abu terekam CCTV mencuri Kotak Amal (Foto Ist).--
Pelaku langsung diamankan setelah dicurigai dan terekam kamera CCTV masjid dan viral di sosial media.
Dalam video tampak pria berkemeja hitam lengan panjang terekam CCTV sedang melakukan pembobolan kotak amal.
BACA JUGA:Kelangkaan Gas 3 Kg, Kabupaten Banyuasin Tidak Terpengaruh, Hampir Seluruh Warga Sudah Pasang Hargas
BACA JUGA:Waduh, Diduga Ada Pasien Mata Saat Berobat Ditelantarkan, Viral di Media Sosial
Pelaku beraksi di Masjid Jami' Assalam yang berlokasi di Jalan Makrayu, Kelurahan 32 Ilir, Kecamatan Ilir Barat II Palembang, Kamis malam 16 Mei 2024.
Aksi pelaku kali ini berhasil digagalkan oleh warga yang hendak menunaikan ibadah salat Isya di masjid tersebut.
"Kami yang semalam hendak salat Isya di masjid curiga melihat gerak-gerik dari pelaku. Benar saja saat diawasi pelaku kepergok hendak mengambil sejumlah uang yang berada di dalam celengan masjid," terang Yanto (32), salah satu jemaah masjid saat dibincangi SUMEKS.CO, Jumat 17 Mei 2024.
Menurut Yanto, bahwa pelaku ini sering terlihat setiap hari mondar-mandir di sekitar lingkungan masjid.
"Bahkan pelaku ini menurut pengakuan warga sekitar sudah hampir setiap hari masuk ke masjid dan maling duit di dalam celengan masjid," katanya.
Pelaku saat ini sudah diserahkan oleh warga ke aparat kepolisian setempat guna mempertanggung jawabkan perbuatannya.
Sementara, dalam video viral seperti yang diposting akun Instagram @seputar_info_palembang terlihat puluhan massa menggiring pelaku yang tertangkap tangan membobol celengan masjid untuk keluar dari dalam masjid.
Bahkan warga ada yang menggunakan balok kayu panjang saat menangkap pelaku.
"Keluar, keluar, bawa dan serahkan dia ke Polsek," ungkap salah satu warga di video tersebut.
Sementara itu Kapolsek Ilir Barat II Palembang Kompol Azizir Alim membenarkan hal tersebut.
"Pelaku sudah diamankan dan saat ini masih dalam proses pemeriksaan petugas terkait aksi yang dilakukannya," singkatnya. (*)