Tekan inflasi Pemkab Gencarkan Program Operasi Pasar

Pj Bupati Muba H Sandi Fahlevi Simbolis Berikan Pasar Murah. (Foto: dok/ist)--

PLAKAT TINGGI, HARIANMUBA.BACAKORAN.CO, - Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin masifkan upaya pengendalian inflasi. Salah satunya Operasi Pasar Beras Medium yang bekerjasama dengan Perum Bulog Sumatera Selatan dan Bank Sumsel Babel.

Kali ini program yang dijalankan melalui Dinas Perdagangan dan Perindustrian Muba tersebut dilaksanakan di Kecamatan Plakat Tinggi yang dibuka secara langsung oleh Pj Bupati Muba H Sandi Fahlepi sekaligus meresmikan Pasar Rakyat Desa Air Putih Ulu dalam Rangka Perayaan Hari Ulang Tahun ke-19 Kecamatan Plakat Tinggi, Selasa 6 Agustus 2024. 

Pj Bupati H Sandi Fahlepi mengatakan operasi pasar ini disamping mendukung program pengendalian inflasi daerah juga untuk menjaga stabilitas harga barang kebutuhan pokok dan menjamin keamanan ketersediaan stok barang kebutuhan pokok masyarakat.

“Operasi pasar merupakan salah satu upaya konkret Pemkab Muba dalam menekan dan mengendalikan inflasi daerah,” ujarnya yang dalam kesempatan tersebut didampingi Pj Ketua TP PKK Muba Hj Triana Sandi Fahlepi.

BACA JUGA:Kemarau Perumda PDAM Tirta Randik Tetap Berikan Pelayanan Air Bersih

BACA JUGA:Gedung Pasar 16 Akhir Agustus 2024 Dikosongkan


Pj Ketua TP PKK Muba, Hj Triana Sandi Fahlevi Saat resmikan gedung pasar di Desa Air Putih Ulu Kecamatan Plakat Tinggi.--

Lanjutnya, Pemkab Muba melalui OPD terkait yang bekerja sama dengan Perum Bulog Divre Sumsel dan Bank Sumsel Babel Cabang Sekayu melaksanakan operasi pasar agar kebutuhan pokok dapat tersedia dengan harga terjangkau, dan diharapkan menjadi bagian kontribusi terhadap pengendalian inflasi daerah.

"Semoga kegiatan ini dapat terlaksana juga di kecamatan lain di wilayah Kabupaten Musi Banyuasin," harapnya.

Pada kesempatan itu juga Pj Bupati Muba mengucapkan selamat hari ulang tahun ke-19 Kecamatan Plakat Tinggi. 

“Semoga peringatan ini menjadi momen dalam menjalin hubungan kekeluargaan, berbagi ilmu dan pengalaman sehingga dapat tercipta selaras dan terjaga dengan baik,” tandas H Sandi Fahlepi.

Kepala Disperindag Azizah SSos MT menjelaskan operasi pasar bertujuan untuk memenuhi kebutuhan pokok dengan harga terjangkau.

“Saat ini harga kebutuhan pokok sudah mulai relatif naik, namun dari data inflasi terakhir di minggu pertama agustus, alhamdulilah harga beras sudah tidak termasuk dalam komoditas yang mempengaruhi inflasi di kabupaten Muba,” tuturnya.

Dikatakan, operasi pasar plakat tinggi ini merupakan kegiatan rutin yang ke 10 dari 20 titik operasi yang akan dilakukan mendatang berdasarkan rencana pada tahun anggaran 2024. Paket sembako berupa beras 5 kg dan minyak goreng 1 liter dapat dibeli masyarakat dengan harga Rp 69.000 yang sebelumnya harga Rp 79.000 sebelum diberikan subsidi.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan