Minggu, 10 Nov 2024
Network
Beranda
Kecamatan
Muba Membangun
Muba Randik
Radar Sungai LIlin
Gawe Kitek
Sumsel & Nasional
Kriminal
Olahraga
Lifestyle
Kesehatan & Kecantikan
Destinasi Wisata & Kuliner
Edukatif
Selebrity
Teknologi
Otomotif
Lainnya
Islami
Sejarah & Budaya
Network
Beranda
Sumsel & Nasional
Detail Artikel
Keselamatan 3 Bocil Juga Jadi Prioritas
Reporter:
Boim
|
Editor:
Imran
|
Sabtu , 07 Sep 2024 - 21:02
Ilustrasi (Foto ist).--
keselamatan 3 bocil juga jadi prioritas harianmuba.bacakoran.co - keberadaan 3 bocah cilik (bocil) tersangka pembunuhan dan menggilir jasad siswi smp inisial aa (13), jadi pertanyaan. sebab, ketiganya masih belum berada di panti sosial rehabilitasi anak berhadapan dengan hukum (psrabh) indralaya kabupaten ogan ilir (oi). ketiga bocil yang masih berstatus pelajar smp itu, masing-masing mz (13), ns (12), dan as (12). “sampai saat ini kami masih belum menerimanya,” ungkap kepala uptd psrabh indralaya, dian arif, saat dikonfirmasi, jumat sore, 6 september 2024. meski pihaknya sudah mendapatkan informasi dari kepolisian, bahwa akan menyerahkan ketiga anak berhadapan dengan hukum (abh) tersebut untuk diberi pembinaan di panti rehabilitasi. baca juga:4 warga ditemukan terjangkit monkeyopx, rsud bari palembang siapkan ruang isolasi baca juga:kena pukul batu bata, perempuan ini buat laporan ke spkt polrestabes palembang "iya, memang ada rencana rehabilitasi ketiga pelaku di sini,” terangnya. dian menegaskan, pihaknya siap dan akan menunggu kedatangan ketiga abh tersebut sampai ke psrabh indralaya. karena ketiganya belum datang, jadi pihaknya belum bisa menentukan treatment atau pembinaan seperti apa yang akan diberikan nantinya. "anak-anak tersebut harus menjalani assessment dulu. setelah itu baru kami berikan treatment yang benar-benar tepat untuk ketiganya," pungkas dian. untuk diketahui setelah ketiga abh itu, ada 1 tersangka lagi yang ditetapkan polisi. yakni is (16), selaku otak pelakunya. sebelumnya, dalam konferensi pers rabu malam (4/9), kapolrestabes palembang dr harryo sugihhartono sik mh mengatakan, dari keempat tersangka yang ada, hanya is yang dilakukan penahanan di rutan polrestabes palembang. sementara ketiga tersangka mz, ns, dan as, tidak dilakukan penahanan sebagaimana pasal 32 uu sistem peradilan pidana anak. sehingga ketiganya dilakukan rehabilitasi di sebuah tempat rehabilitasi milik dinas sosial provinsi sumsel. "karena ada pengajuan dari pihak keluarga ketiga anak berhadapan hukum tersebut," terang harryo malam itu, didampingi dirreskrimum polda sumsel kombes pol m anwar reksowidjojo, kasat reskrim polrestabes palembang akbp yunar hotma parulian sirait. hanya saja saat coba dikonfirmasi lagi terkait keberadaan ketiga tersangka mz, ns, dan as, baik kapolrestabes palembang maupun kasat reskrimnya, belum merespons hingga jumat malam (6/9). terpisah, ketua komisi perlindungan anak daerah (kpad) sumsel, dr dwi noviani mpdi, menegaskan tidak benar kabar simpang siur terkait keberadaan tiga dari empat abh tersebut dilepaskan penyidik. "tadi saya koordinasi langsung dengan pihak unit ppa satreskrim polrestabes palembang. mereka menyatakan sampai saat ini keempat abh masih terus dilakukan proses hukumnya. tidak mungkin juga dalam waktu sekejap langsung dibebaskan," tegas dwi, tadi malam. lanjut dwi, proses hukumnya harus tetap berjalan. karena yang mereka lakukan tergolong pidana berat. “sesuai dengan hasil kesepakatan kami kita bersama dengan penyidik unit ppa polrestabes palembang, jika proses hukumnya harus tetap berjalan, ’kan ada korban,” cetusnya. namun yang menjadi perhatian dari kpad sumsel dan akan terus dilindungi itu, adalah hak anak terhadap pendidikan dan keselamatan jiwa mereka. “hak mereka untuk tetap mendapatkan pendidikan, juga menjadi prioritas bagi kami. termasuk keselamatan jiwa mereka," tandasnya. kepala sekolah 3 tersangka juga ikut shock penelusuran , dari ketiga bocil itu, diketahui tersangka as (12) bersekolah di smp negeri kawasan kecamatan kemuning, palembang. sedangkan tersangka mz (13) dan ns (12), bersekolah di smp negeri kawasan kecamatan it 3, palembang. kepala smp negeri di kawasan kecamatan it 3 itu, membenarkan as merupakan siswanya yang duduk di bangku kelas viii. beberapa hari sebelum kejadian, as masih ikut asesmen nasional berbasis komputer (anbk) yang dilaksanakan serentak oleh kemendikbud ri. “selama ini tidak ada masalah di sekolah. apakah baik itu kasus berkelahi, malas sekolah, dan lainnya ternyata tidak ada. bahkan dia (as) bisa dikatakan anak yang baik,” sebut kepala sekolah yang enggan disebutkan namanya itu. as juga tidak pernah didapati merokok di lingkungan sekolah, apalagi ikut tawuran. sehingga guru-guru termasuk dia sendiri, sempat shock mendengar permasalahan hukum yang melibatkan as tersebut. “kamis pagi (5/9), orang tuanya sudah datang ke sekolah. minta surat keterangan (benar bersekolah di smp tersebut), disuruh polrestabes palembang. tidak ada yang kami tutup-tutupi," ungkap sang kepala sekolah (kepsek). soal sanksi oknum siswa itu akan dikeluarkan dari sekolah, kepsek menyerahkan sepenuhnya pada proses hukum yang ada terlebih dahulu. “jika proses hukum berpihak padanya (as) dan membiarkan dia tetap sekolah, kami siap menampungnya,” sebutnya. menurutnya, pihaknya masih menunggu proses hukum dan langkah apa yang akan diambil kpad. “karena kami ini lembaga pendidikan. anak yang putus sekolah saja kami suruh sekolah. apalagi ini, anaknya masih sekolah. tentu kami akan beri kesempatan. kami sudah melaporkan hal ini ke dinas pendidikan kota palembang,” pungkasnya. senada dengan tersangka mz dan ns, disebut keduanya tidak memiliki catatan sebagai pelajar bermasalah di sekolahnya, smp negeri kawasan kecamatan kemuning sementara, ns (12) dan mz(13) merupakan dua pelajar smp di satu sekolah. keduanya juga memiliki catatan sebagai pelajar yang tidak banyak ulah di sekolah. "terkait kasusnya, sudah kami laporkan ke dinas pendidikan sebagai induk kami," ujar sang kepsek, enggan disebutkan namanya. baca juga:sidak, kapolda sumsel temukan satu ruangan kosong tanpa personel di polrestabes palembang baca juga:tim pataka polres banyuasin bersih-bersih masjid mz duduk di kelas viii, sedangkan ns kelas vii. "anak-anak itu sekolah terus, anak itu bagus, absennya bagus, kelakuannya bagus. terus terang, kami (pihak sekolah) bae shock nian. apalagi ketemu orang tuanya yang kuli bangunan, sampai mau pingsan nemui kami,” imbuhnya. seandainya dalam masalah hukum kedua muridnya itu terbukti bersalah, tentunya ada sekolah filial untuk tetap dapat melanjutkan pendidikannya. “intinya kami akan support orang tuanya dalam menghadapi musibah ini. kalau is (16), bukan siswa kami," tukasnya. seperti diberitakan sebelumnya, aa (13), siswi kelas viii smp tri budi mulya palembang, ditemukan tewas di areal tpu talang kerikil, kelurahan sukajaya, kecamatan sukarami, palembang, minggu sore, 1 september 2024. dari hidungnya terdapat darah dan buih. mengenakan setelah baju olahraga, celananya kondisi turun. sempat heboh dan viral, dari hasil autopsi diketahui korban tewas akibat kehabisan oksigen berat dan mengalami kekerasan seksual atau diperkosa. dalam 2 hari, tim gabungan subdit 3/jatanras polda sumsel, satreskrim polrestabes palembang dan unit reskrim polsek sukarami, berhasil mengungkap kasus yang menghebohkan itu. keempat tersangka yang ditangkap masih berstatus pelajar. yakni, mz (13), ns (12), as (12), dan is (16). is sebagai otak pembunuhan disertai kekerasan seksual ini mengaku sakit hati karena cintanya belum diterima korban. "tersangka is sempat datang yasinan ke rumah korban. dan 3 tersangka lainnya sempat menonton keramaian warga, saat jenazah korban pertama kali ditemukan," beber dirreskrimum polda sumsel kombes pol m anwar reksowidjojo sik, dalam konferensi pers di mapolrestabes palembang, rabu malam (4/9). setelah polisi datang, ketiga tersangka mz, ns, dan as, baru kabur. "keempat tersangka ini masih anak bawah umur, semuanya masih sekolah," ungkap anwar, didampingi kapolrestabes palembang kombes pol harryo sugihhartono sik mh. lanjut anwar, korban aa dibunuh terlebih dahulu, di areal tpu talang kerikil belakang krematorium sempurna. "di tkp pertama itu, korban diperdaya, lalu dibuat tidak berdaya," jelasnya. lalu korban yang sudah tewas, dibopong keempat tersangka ke tkp 2 sebagai lokasi pembuangan mayat korban. "di tkp kedua, korban diperdaya lagi (digilir) oleh keempat tersangka," terang anwar. dalam konferensi pers tadi malam, keempat tersangka tidak dihadirkan. hanya digelar berbagai barang bukti, dari perkara yang menghebohkan warga kota palembang belakangan ini. kapolrestabes palembang kombes pol dr harryo sugihhartono sik mh mengatakan, dari keempat tersangka, hanya is yang dilakukan penahanan. sementara ketiga tersangka mz, ns, dan as, dilakukan rehabilitasi di sebuah tempat rehabilitasi milik dinas sosial. "karena ada pengajuan dari pihak keluarga ketiga anak berhadapan hukum tersebut," terangnya. selain uu sistem peradilan pidana anak, juga mengatur demikian terkait penahanan terhadap anak berhadapan dengan hukum (abh). harryo menjelaskan kronologis perkenalan korban aa berkenalan dengan tersangka is, melalui perempuan berinisial n yang merupakan teman sekolah korban. "perkenalan itu baru sekitar dua minggu, melalui handphone," jelasnya. sehingga n cukup berperan dalam pertemuan antara korban aa dan tersangka is. "is menjemput korban, lalu pergi menonton kegiatan kuda kepang di daerah pipa reja," katanya. belum selesai acara kuda kepang itu, keempat tersangka mengajak korban ke tpu talang kerikil tersebut. "di tkp pertama, tersangka is membekap hidung dan mulut korban," urainya. tersangka mz membantu memegangi tangan korban. sedangkan tersangka ns dan as, memegangi kaki korban. "sehingga korban kehabisan napas (meninggal dunia), keluar darah dan buih dari hidungnya," paparnya. keempat tersangka mengaku saat itu belum tahu kalau korban sudah meninggal dunia. "mereka mengakuinya korban saat itu hanya sekadar pingsan," tambah harryo, didampingi kasat reskrim akbp yunar hotma parulian sirait sik, dan kapolsek sukarami kompol m ikang ade putra sik. para tersangka kemudian bergiliran menyetubuhi mayat korban. pertama kali, tersangka is, lalu mz, ns, dan as. "tersangka membuang celana dalam korban, yang kami temukan di sekitar tkp," ucapnya. dari tkp 1, jasad korban dibopong keempat tersangka ke tkp 2. "di tkp kedua, keempat tersangka menggilir korban aa lagi. urutannya seperti yang di tkp pertama," kata harryo. dalam menyetubuhi korban, harryo mengungkapkan ada yang menggunakan gaya konvensional, dan non-konvensional. "tubuh korban di balik, ada yang dari depan. ada dari belakang. itulah mungkin ada luka lecet pada kepala dan bagian tubuh korban yang lain," ungkapnya. termasuk luka-luka lecet pada kaki korban, disebut harryo kemungkinan terseret ke tanah dan kena semak belukar di tpu tersebut. "tubuh korban dibopong, mungkin kakinya terseret," tambah harryo. setelah menggilir korban di tkp 1 dan tkp 2, korban ditinggalkan begitu saja. "tersangka is kembali ke lokasi kegiatan kuda kepang, dengan gagahnya bercerita pada temannya, inisial i. bahwa dia telah melakukan itu (menyetubuhi) korban aa," beber harryo. terhadap para tersangka, juga dilakukan pemeriksaan psikologi dari biro sdm polda sumsel. "diketahui, tersangka mengobral birahi nafsu syahwatnya," ungkap harryo. dimana pada ponsel tersangka is, didapati koleksi film dewasa atau tidak wajar. sehingga diduga dipraktikkannya terhadap korban. tersangka is sempat mengutarakan cintanya, namun belum diterima korban. sehingga status keduanya bisa dikatakan belum resmi pacaran. "ataupun baru sekadar cinta-cinta monyet. diduga itu juga yang membuat tersangka sakit hati, motifnya membuat korban tidak berdaya dan menyetubuhinya," duganya. dalam rangkaian peristiwa perkenalan korban, hingga pertemuan itu, kata harryo didapati dari percakapan dalam hp tersangka is, hp saksi n, dan hp bibi korban yang dipinjam korban. "ketiga hp itu sudah kami amankan," tegasnya. barang bukti lainnya, celana dalam korban, satu setel pakaian olahraga yang dikenakan korban, dan surat hasil autopsi dari forensik rs bhayangkara m hasan palembang. harryo mengungkapkan, tim dokter forensik tidak mendapati cairan pada alat vital korban aa. meski keempat tersangka mengaku melakukannya sampai klimaks. baik di tkp pertama maupun kedua. "tidak didapati cairan, dikeluarkan di luar," terang harryo. diduga para tersangka juga khawatir korban sampai hamil, setelah mereka ‘perdayai’ secara bergiliran. harryo melanjutkan, pihaknya telah melakukan serangkaian pemeriksaan terhadap para saksi. pengumpulan alat bukti, autopsi, hingga pra rekonstruksi. sehingga patut diduga kuat, keempat tersangka tersebut tersebut melakukan persetubuhan, penganiayaan, hingga korban anak bawah umur meninggal dunia. atas perbuatannya, keempat tersangka dikenakan pasal 76 huruf c jo pasal 80 ayat 3 uu perlindungan anak. juga dilapiskan pasal 76 huruf d jo pasal 81 ayat 1 uu perlindungan anak, serta pasal 76 huruf e, jo pasal 83 ayat 1 uu perlindungan anak. "dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara dan atau denda paling banyak rp3 miliar," tegas harryo. (*)
1
2
3
4
»
Last
Tag
# panti sosial rehabilitasi
# jadi prioritas
# 3 bocah cilik
# siswi smp
# tersangka pembunuhan
# pelajar smp
Share
Koran Terkait
Kembali ke koran edisi Koran Harian Musi Banyuasin 08 September 2024
Berita Terkini
Dari Egrang hingga Benteng, Ini 5 Permainan Tradisional yang Sudah Jarang Dimainkan
Sejarah & Budaya
10 jam
Polisi Tangkap Pelaku Pencurian Motor dan Puluhan Paket Kurir di Palembang
Kriminal
10 jam
Mantan Kades Terjerat Kasus Korupsi Dana Desa, Terungkap Gunakan Uang untuk Nyawer Biduan
Kriminal
10 jam
Walikota Palembang A Damenta Hadiri Rakornas di Bogor, Bahas Asta Cita Menuju Indonesia Emas 2045
Sumsel & Nasional
10 jam
Sekda Edward Candra Harapkan Prestasi Maksimal Kontingen Sumsel di Pra-POPNAS 2024
Muba Randik
10 jam
Berita Terpopuler
Manfaat Utama Daun Kelor yang Penting Anda Ketahui
Kesehatan & Kecantikan
23 jam
IdeaPad Slim 1: Laptop Ringan dan Kencang untuk Sehari-hari
Teknologi
20 jam
Khasiat Menakjubkan Daun Sirih: Manfaat bagi Kesehatan Tubuh
Kesehatan & Kecantikan
23 jam
Selain Spesifikasi yang Mumpuni, Vivo Y36 juga Dilengkapi Dengan Berbagai Fitur Menarik lainnya
Teknologi
21 jam
Redmi Note 10 Pro Max: Apa Saja yang Membuat Redmi Note 10 Pro Max Begitu Istimewa?
Teknologi
21 jam
Berita Pilihan
IdeaPad Slim 1: Laptop Ringan dan Kencang untuk Sehari-hari
Teknologi
20 jam
TECNO Spark 9T: Pilihan Terbaik untuk Content Creator dengan Fitur Unggulan dan Harga Terjangkau
Teknologi
21 jam
OPPO A3: Performa Andal dan Kamera Berkualitas Tinggi
Teknologi
21 jam
Realme C33: Desain Elegan, Layar Luas, Performa Tangguh dan Kamera Serbaguna
Teknologi
21 jam
Selain Spesifikasi yang Mumpuni, Vivo Y36 juga Dilengkapi Dengan Berbagai Fitur Menarik lainnya
Teknologi
21 jam