Temukan Orok Bayi Membusuk di Teras Warga, Polisi Terus Memintai Keterangan Saksi

Polisi Memburu Pelaku Pembuang orok bayi berjenis laki - laki yang menghebohkan warga sako (Foto: ist).--

PALEMBANG, KORANHARIANMUBA.COM - Adanya laporan temuan orok bayi yang menghebohkan warga Kecamatan Sako PALEMBANG, pihak SPKT, Inafis serta Polsek Sako dibantu Unit Reskrim Polrestabes PALEMBANG langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP), Minggu 6 Oktober 2024. 

Kapolsek Sako Palembang, Kompol M Aidil Fitri membenarkan adanya penemuan orok bayi tersebut. 

Didampingi Kanit Inafis Iptu Agus Wijaya, awalnya pihaknya mendapati laporan dari warga Komplek Griya Permata Sukma Blok B RT40/03, Kelurahan Sukamaju Kecamatan Sako, Palembang yang dihebohkan dengan penemuan orok bayi sekira pukul 07.30 WIB.

"Diketahui orok bayi ditemukan warga ini berjenis kelamin laki-laki. Sudah kita evakuasi ke RS Bhayangkara Palembang," ungkapnya, Minggu.

BACA JUGA:Siap-Siap, KLHK Republik Indonesia Datangi Muba Secara Diam-Diam, Lakukan Pemantauan di 14 Titik

BACA JUGA:HUT TNI ke-79, Polsek Tanjung Batu Berikan Kejutan ke Personel Koramil 402-06

Kemudian, lanjut Aidil, pihaknya dan lnafis Polrestabes Palembang telah mengumpulkan serta mengambil keterangan dari para saksi di lokasi kejadian. 

"Kita juga sudah minta keterangan saksi-saksi guna menyelidiki siapa pelaku pembuangan orok bayi ini dan memburunya," katanya.

Diketahui, warga Kecamatan Sako Palembang mencium aroma tak sedap dari halaman parkir sebelah kediaman mereka. 

Saksi mata, Nurdiana berkata bahwa sekitar pukul 07.30 WIB saat sedang bersih-bersih halaman ia menemukan kantong berwarna merah dan hitam yang mencurigakan dan menimbulkan bau tak sedap.

"Saat saya cari sumber bauk itu, saya menemukan kantong warna merah dan hitam terlihat ada tangan kecil seperti boneka," katanya. 

Merasa panik dan takut, ia dibantu Hendri untuk membuka kantong tersebut.

Kemudian, setelah dibuka ternyata isinya orok bayi dalam keadaan telah meninggal dan membusuk. 

"Saat itu kami langsung memanggil Ketua RT dan melaporkan temuan ini ke Polisi," ujarnya. (*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan