Perayaan Natal dan Tahun Baru, Polda Sumsel Terjunkan 3.097 Personil Gabungan

Polda Sumsel menerjunkan ribuan personil gabungan dalam pengamanan nataru (Foto Ist)--

"Isu lainnya terkait kestabilan dan ketersediaan sembako serta BBM. Dari bulog dan Pertamina menyampaikan walaupun ada kenaikan harga beberapa bahan pokok namun dijamin ketersediaan barangnya, begitu juga dengan BBM yang menjadi permasalahan adalah antrean kendaraan yang akan mengisi BBM di SPBU cukup panjang," jelas Alumni Akpol 93 ini.

Maka langkah-langkah yang diambil kepolisian bersama stakeholder terkait adalah dengan meningkatkan pengamanan di SPBU agar tidak ada lagi orang-orang yang melansir BBM subsidi yang digunakan untuk industri apakah itu industri perkebunan maupun industri pertambangan. 

BACA JUGA:Berhasil Capai Predikat WBK, Lapas Banyuasin Terima Penghargaan dari Menkumham

BACA JUGA:Pastikan Posko Pemilu, Kejati Sumsel Sidak Kejari Banyuasin, Ini Arahanya

"Kami juga akan meminta Pertamina untuk menyediakan mobile dispenser untuk melayani masyarakat yang mengantri di SPBU supaya tidak terlalu panjang," bebernya. 

Isu terakhir, terkait Covid 19 di Sumsel ada beberapa pasien penderita Covid-19 yang dirawat di rumah sakit. 

Rachmad mengimbau kepada seluruh masyarakat di Sumsel agar tetap kembali mematuhi protokol kesehatan dengan menjaga jarak, menggunakan masker, mencuci tangan dan menghindari kerumunan dan tidak panik serta meningkatkan kewaspadaan bila mana ada gejala batuk, filek dan demam segera periksa ke dokter.(*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan