Tegaskan Netralitas dan Keaktifan Medsos OPD di OKU Timur

Pjs Bupati OKU Timur memberikan arahan kepada admin media sosial (foto ist).--

"Saya tegaskan semua ASN harus netral. Baik untuk akun pribadi maupun akun pemerintah, netralitas adalah hal yang mutlak. Silahkan berbeda pandangan, namun tetap patuhi aturan dan ketentuan yang berlaku," tegas Prof. Edwar.

Pentingnya menjaga netralitas di tengah kontestasi politik menjadi salah satu isu yang terus diingatkan oleh Pjs Bupati. Menurutnya, admin media sosial OPD memiliki peran strategis dalam menjaga kepercayaan publik terhadap pemerintah.

Dengan demikian, mereka harus memastikan bahwa akun-akun resmi pemerintah tidak digunakan untuk mendukung atau berpihak pada salah satu calon kepala daerah.

BACA JUGA:Hamilton Frustrasi Usai Insiden di Tikungan 19, Sebut Masalah Mirip dengan George Russell

BACA JUGA:Astaga, Pegawai Honorer Bapenda UPTB Samsat Ogan Ilir Meninggal Usai Terlibat Kecelakaan

Dalam kesempatan itu, Pjs Bupati didampingi oleh Sekretaris Daerah H. Jumadi, S.Sos, dan Sekretaris Dinas Komunikasi dan Informatika, Urip Supriatna, S.P., M.M. Keduanya juga memberikan masukan dan mendukung arahan yang disampaikan oleh Pjs Bupati, terutama dalam hal pengelolaan media sosial pemerintah yang lebih profesional dan terarah.

Secara keseluruhan, pertemuan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran admin medsos OPD terhadap pentingnya media sosial sebagai alat komunikasi dan publikasi kegiatan pemerintah.

Dengan pengelolaan yang baik, diharapkan media sosial OPD dapat menjadi sarana yang efektif dalam menyebarkan informasi kepada masyarakat, sekaligus menjaga integritas pemerintah dalam setiap postingan yang dibuat.

Langkah ini menunjukkan komitmen Pemerintah Kabupaten OKU Timur di bawah kepemimpinan Pjs Bupati Prof. Edwar Juliartha dalam memaksimalkan penggunaan teknologi dan media sosial untuk mendekatkan pemerintah dengan masyarakat. (*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan