Ustadz Adi Hidayat Ungkap Bacaan Doa Iftitah yang Sesuai Ajaran, Ternyata Bacaan Tepat Begini

Ustadz Adi Hidayat (foto dok)--

HARIANMUBA.BACAKORAN.CO - Dalam kesempatan kajiannya, Pendakwah kondang Ustadz Adi Hidayat menyampaikan bacaan doa iftitah yang benar, agar kita tidak asal ketika shalat, terutama pada saat membaca doa iftitah.

Doa iftitah merupakan suatu doa yang penting dilafalkan dalam ibadah shalat, dilakukan setelah mengucapkan takbiratul ihram pada saat melaksanakan shalat.

Doa Iftitah dibacakan dalam bacaan shalat pada rakaat pertama antara takbiratul ihram dengan bacaan surah Al-Fatihah.

Doa iftitah merupakan ketetapan dan ajaran dari Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam saat beliau melaksanakan shalat.

BACA JUGA:Apa Iya? Pejam Mata Saat Shalat Supaya Khusyuk, Ini Kata Buya Yahya

Lantas apakah shalat kita sudah benar ketika melafalkan doa iftitah saja, atau ada hal lain dalam shalat kita yang selama ini salah kita terapkan?

Untuk itu simak penjelasan lengakp Ustaz Adi Hidayat tentang bacaan doa iftitah yang dibaca sesuai dengan ajaran Rasulullah SAW ketika melaksanakan shalat,

berikut ini: Pertama-tama, Ustadz Adi Hidayat menyampaikan bacaan doa iftitah tercantum dalam hadist Abu Hurairah dalam riwayat HR Bukhari no. 711.

Bacaan Doa Iftitah  اللَّهُمَّ بَاعِدْ بَيْنِى وَبَيْنَ خَطَايَاىَ كَمَا بَاعَدْتَ بَيْنَ الْمَشْرِقِ وَالْمَغْرِبِ ، اللَّهُمَّ نَقِّنِى مِنَ الْخَطَايَا كَمَا يُنَقَّى الثَّوْبُ الأَبْيَضُ مِنَ الدَّنَسِ اللَّهُمَّ اغْسِلْ خَطَايَاىَ بِالْمَاءِ وَالثَّلْجِ وَالْبَرَدِ 

Allahumma Baa'id baiynii wa baiyna khothooyay kamaa baa'adta baiynal masyriqi wal maghribi, Allahumma naqqinii minal khothooya kamaa yunaqqots tsaubul abyadhu minad dannasi, Allahummaghsil khothooyaya bilmaa i wats tsalji wal barodi.

Artinya, “Ya Allah, jauhkanlah antara aku dan kesalahanku sebagaimana Engkau telah menjauhkan antara timur dan barat. Ya Allah, sucikanlah kesalahanku sebagaimana pakaian yang putih disucikan dari kotoran. Ya Allah, cucilah kesalahanku dengan air, salju, dan air dingin” (HR.Bukhari).

BACA JUGA:Banyak Belum Tahu, Inilah Keutamaan Sholat Qobliyah Subuh, Dahsyatnya Bukan Main

Ustadz Adi Hidayat soal bacaan doa iftitah. 

Bacaan doa iftitah tersebut diatas menurut Ustadz Adi Hidayat merupakan bacaan pertama, dari dua bacaan doa iftitah yang populer.

Doa iftitah diawali dengan bacaan singkat yang dibuka dengan Allahumma Baa'id Bayni.

Kemudian, bacaan doa iftitah yang kedua dalam Hadis Muslim dan disebutkan dalam riwayat Imam Ahmad, riwayat sahabat Ali bin Ali Thalib.

Sebelum menjelaskan hal tersebut, ulama yang pernah menempuh pendidikan di Kulliya Dakwah Islamiyah Libya ini memaparkan terlebih dahulu letak perbedaan doa iftitah yang kedua.

Dijelaskannya bahwa bacaan doa iftitah pertama, ada yang menggunakan 'inni wajjahtu', serta ada juga yang hanya menggunakan 'wajjahtu' saja tanpa kata 'inni.

Menurut Ustaz Adi Hidayat kedua hal tersebut adalah benar dilakukan, karena Rasulullah SAW juga pernah membacakan, dan bukti dalam hadistnya ada.

"Kedua doa iftitah tersebut ada dalilnya, dan sahabat Nabi juga pernah membaca itu," ujar Ustadz Adi Hidayat.

BACA JUGA:Lantik PJ Kades Paldas, Ini Pesan Penting PJ Bupati Syopiar Rustam

"Pertanyaannya, bukan mana yang benar. Tapi kapan Nabi membaca Allahumma Baid, dan kapan Nabi membaca Wajjahtu," jelas Ustadz Adi Hidayat.

Ulama kelahiran Pandeglang Banten ini kemudian menjelaskan bahwa Allah SWT menyampaikan ada dua hal terkait shalat.

"Kalau hamba-Ku benar menunaikan kewajibannya, memberikan hak-Ku sepenuhnya, maka Aku akan berikan hak dia sepenuhnya. Apapun yang dia minta saat ini maka Aku akan kabulkan".

Tak hanya soal doa iftitah, Ustadz Adi Hidayat pun menyampaikan bahwa ada empat rahasia shalat yang benar.

Menurut penjelasannya, jika apa yang Anda kerjakan dalam salat ini benar, maka seketika doa Anda akan dikabulkan atau apa yang Anda mohonkan betul menjadi kebutuhan seketika saat itu juga. 

Adapun empat rahasia yang dijelaskan oleh Ustaz Adi Hidayat, yakni dalam posisi pertama saat berdiri.

"Kalau hamba-Ku benar dalam membaca Alhamdulillahirabbil alamin. Ketika dia benar membacanya, maka dijawab langsung oleh Allah.

Maka Allah langsung menjawab, hamba-Ku sedang memujiku," papar Ustadz Adi Hidayat. 

Akan tetapi saat Anda tidak benar dalam membacanya, maka tidak akan dijawab oleh Allah SWT menurut Ustadz Adi Hidayat.

"Ada orang shalatnya tidak diperhatikan oleh Allah SWT. Dan bahkan ada orang yang salatnya dicela oleh Allah SWT," ujar Ustadz Adi Hidayat. 

Ustadz Adi Hidayat pun menegaskan bahwa ada orang shalat, tapi bermasalah shalatnya.

Bahkan ada juga ayat quran yang menyingggung hal tersebut bahwasanya, maka celakalah orang yang shalat seperti itu. (*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan