Kemenag Kabupaten Ogan Ilir Gelar Tasyakuran
Kemenag Kabupaten Ogan Ilir Menyelenggarakan Syukuran Usai Penyelenggaraan Haji Tahun 2024. (Foto Ist).--
HARIANMUBA.BACAKORAN.CO - Penyelenggaraan ibadah haji tahun 2024 sukses. Karenanya, Kantor Kementerian Agama Kabupaten Ogan Ilir menggelar tasyakuran.
Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Ogan Ilir, Arkhan Nurwahidin mengungkapkan, kesuksesan penyelenggaraan ibadah haji tahun 2024 ini tentunya berkat kerjasama yang terjalin.
"Kesuksesan ini tidak akan bisa diraih tanpa bantuan semua pihak," ujarnya di Kantor Kemenag Kabupaten Ogan Ilir, Kamis, 8 Agustus 2024.
Menurut Kakan Kemenag Kabupaten Ogan Ilir, pihaknya akan kembali meningkatkan kerjasama dengan berbagai pihak di tahun depan, saat penyelenggaraan ibadah haji.
BACA JUGA:Tinggal di Lumbung Energi, Tapi Warga Sanga Desa Masih Merasakan Byarpet Listrik
BACA JUGA:Temui Pj Sekda Sumsel, BNN Sampaikan Rencana Aksi Pemeberantasan Narkoba di Sumsel
"Seperti dengan Pemerintah Daerah, kita akan selalu meningkatkan sinergitas saat penyelenggaraan ibadah haji," tegasnya.
Terpisah, Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kemenag Kabupaten Ogan Ilir, Nelson memaparkan, bahwa ada beberapa terobosan baru yang terdapat pada penyelenggaraan haji tahun 2024.
"Ini semua merupakan terobosan baru dari Menteri Agama," ujarnya.
Salah satu terobosan baru tersebut adalah skema murur yang baru pertama kali dijalankan pada penyelenggaraan ibadah haji tahun 2024 ini.
Sebelumnya, Menteri Agama RI, Yaqut Cholil Qoumas menyampaikan, bahwa sukses haji 2024 ini merujuk pada sejumlah indikator yang diformulasikan dengan skema 4-3-5. Apa itu skema 4-3-5?
"Empat Perdana di Haji 2024, Tiga pengembangan ekosistem potensi ekonomi haji, dan Lima inovasi haji 2024," sebutnya.
Empat Perdana di Haji 2024 Gus Menteri menjelaskan, bahwa empat hal terkait serba perdana di haji 2024 ini adalah pertama, layanan fast track di tiga embarkasi, selain Bandara Soetta, sekarang, jemaah juga mendapatkan layanan fast track di Bandara Adi Sumarmo Solo, dan Bandara Juanda Surabaya.
"Dan mulai tahun ini, lebih dari 50 persen jemaah sudah merasakan layanan ini. Ini adalah bukti bagaimana baiknya hubungan baik Negara Indonesia dengan Kerajaan Arab Saudi. Dengan Diplomasi baik yang terus kita jalankan," kata Gus Menteri.