KORANHARIANMUBA.COM, - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Tanjung Raja, berkomitmen melakukan pengamanan di lingkungan Lapas. Kapal restoran Palembang.
Terlebih lagi, terhadap beredarnya barang-barang yang dilarang masuk ke kamar warga binaan. Seperti, handphone, pungutan liar, dan Narkotika (Halinar).
Seperti yang dilakukan jajaran pengamanan Lapas Tanjung Raja, hari ini, Selasa, 12 November 2024, yang menggelar razia di kamar hunian warga binaan.
Kegiatan razia dipimpin langsung oleh Kalapas Tanjung Raja, Badarudin yang didampingi sejumlah pejabatnya.
BACA JUGA:Percantik Kota Martapura, Pemkab OKU Timur Bangun Taman Bermotif Tanjak dan Songket
Antara lain, Kepala KPLP, Ade Irianto, Kasi Adm Kamtib, Erman Darwis, Kasi Binadik, Aryo Pratama, Kasi Giatja, Zardanar serta staf pengamanan dan anggota regu pengamanan.
Dalam razia kali ini, Kalapas bersama jajaran langsung menggeledah blok D, kamar 5, 6, dan 7.
Dari hasil razia ditemukan beberapa benda atau barang terlarang berupa korak api gas, sendok stainless, 1 buah handphone, 1 buah charger, kartu remi dan speaker.
Badarudin menjelaskan, barang-barang yang didapat dari hasil razia tersebut merupakan barang terlarang yang tidak diperbolehkan berada di dalam Lapas.
Karena, menurutnya barang-barang tersebut dapat menjadi salah satu pemicu terjadinya gangguan keamanan dan ketertiban di dalam Lapas Tanjung Raja.
"Dari hasil razia tadi, anggota kita berhasil menemukan beberapa benda atau barang yang tidak kita izinkan berada di dalam blok atau kamar hunian warga binaan," sebutnya.
Karena menurut Kalapas, barang-barang yang dilarang beredar tersebut dapat mengganggu keamanan serta ketertiban di dalam Lapas.
Lebih lanjut, Badarudin menambahkan barang dari hasil razia tersebut terlebih dahulu akan diinventarisir dan didata untuk kemudian dimusnakan.
"Alhamdulillah kegiatan razia tadi berjalan aman tertib, dan lancar," ucapnya.