KORANHARIANMUBA.COM – Marc Marquez, juara dunia enam kali MotoGP, memulai petualangan baru bersama Ducati Lenovo pada MotoGP 2025. Pembalap asal Spanyol ini dipromosikan dari Gresini Racing ke tim utama Ducati setelah penampilan impresifnya di musim 2024, di mana ia finis di posisi ketiga klasemen akhir di bawah Jorge Martin dan Francesco Bagnaia.
Bergabung dengan tim juara dunia, Marquez mengaku langsung merasakan tekanan besar. "Saya datang ke dalam tim juara dunia. Saya merasakan tekanan, tetapi saya ingin melakukannya," ujar Marquez seperti dilansir Corsedimoto.
Di Ducati, Marquez akan berduet dengan Francesco Bagnaia, juara dunia MotoGP 2021 dan 2022. Marquez menyebut dirinya siap belajar dari Bagnaia yang telah mencatatkan banyak kesuksesan bersama Ducati.
"Pecco memenangi banyak hal di sini. Saya akan berusaha belajar darinya," tambah The Baby Alien, julukan Marc Marquez.
BACA JUGA:PSM Makassar Terancam Sanksi Usai Bermain dengan 12 Pemain Melawan Barito Putera, Kok Bisa?
BACA JUGA:Penyeludupan BBM Illegal Berhasil Digagalkan Polda Sumsel
Meski telah terbiasa menjadi pembalap nomor satu di Honda, Marquez menyadari situasinya akan berbeda di Ducati.
"Di Honda, saya nomor satu. Namun, sekarang saya baru di tim ini, dan Pecco telah memenangkan lebih banyak di sini dalam beberapa tahun terakhir," ungkapnya.
Musim 2025 juga menandai perubahan besar lainnya bagi Marquez. Ia resmi melepaskan hubungan dengan Red Bull, yang sebelumnya selalu menjadi bagian dari kariernya. Perubahan ini terjadi karena Ducati memiliki hubungan sponsor dengan Monster Energy.
"Ducati punya sponsor lain, jadi kami tidak bisa melanjutkannya. Untuk menghormati Red Bull, saya tidak akan memiliki sponsor pribadi," jelas Marquez, yang hingga kini belum diketahui apakah akan mendapat dukungan langsung dari Monster Energy.
MotoGP 2025 akan dimulai dengan balapan pembuka di Thailand pada akhir Februari. Sebelum itu, para pembalap akan menjalani dua tes pramusim di Sepang dan Buriram.
Marquez berharap dapat beradaptasi dengan cepat di Ducati untuk menghadapi musim yang penuh tantangan.
"Saya harus meninggalkan zona nyaman di Honda. Tahun depan akan berbeda, dan saya siap untuk itu," pungkas pembalap berusia 31 tahun tersebut.
MotoGP 2025 menjadi ajang pembuktian Marquez bersama Ducati, apakah ia mampu memenuhi ekspektasi dan membawa tim semakin dominan di kejuaraan dunia.(*)