"Memang biasanya jembatan itu tempat muda mudi berkumpul, untuk merayakan tahun baru dari tahun ke tahun," katanya.
BACA JUGA:Respon Cepat Atensi PJ Gubernur Sumsel, BPBD Sumsel Gerak Cepat Tangani Bencana
BACA JUGA:Waspada! Simpang Tiga Desa Bailangu Minim Rambu Lalin
Tak hanya berkumpul, sembari menunggu momen pergantian tahun, para muda-mudi ini tak sedikit yang menggunakan mercon serta meniup terompet.
Karena suara-suara tersebut, membuat suasana malam pergantian tahun di wilayan Tanjung Raja begitu sangat meriah.
Karena ingin mewujudkan suasana di wilayah Ogan Ilir kondusif saat malam pergantian tahun, Polsek Tanjung Raja pun melakukan patroli di wilayah hukumnya.
Sebelumnya, Kapolres Ogan Ilir, AKBP Andi Baso Rahman, menyampaikan peringatan terhadap semua pihak yang hendak menggelar musik remix pada malam pergantian tahun.
BACA JUGA:Astaga! Besi Pengaman Jembatan Muara Rawas Hilang Dicuri, Begini Kondisinya
Peringatan tersebut berupa larangan kepada siapa pun yang akan merayakan pergantian tahun, dengan cara menggelar musik remix di lingkungan masyarakat dalam wilayah hukum Polres Ogan Ilir.
Menurut Kapolres Ogan Ilir, pihaknya akan menyita peralatan musik remix, serta akan memeriksa pihak manapun yang berani menggelar musik remix dalam wilayah hukum Polres Ogan Ilir.
"Kita akan melarang keras masyarakat yang menggelar perayaan pergantian tahun dengan mengadakan hiburan orgen tunggal yang menggunakan musik remix," tegasnya.
Disampaikan Kapolres Ogan Ilir, tujuan larangan ini semata-mata untuk kepentingan dan keselamatan masyarakat. Kemudian, mencegah terjadinya gangguan Kamtibmas pada malam pergantian tahun.
BACA JUGA:Makin Bahagia, BCL dan Tiko Aryawardhana Jalani Umrah di Malam Tahun Baru
"Kepada seluruh Kapolsek hendaknya menyampaikan imbauan kepada masyarakat, yang berada di wilayah hukum masing-masing," katanya.
Ditambahkan Kapolres Ogan Ilir, pihaknya akan melakukan tindakan tegas dan terukur sesuai dengan aturan yang ada, apabila masih ada ditemukan pihak-pihak yang menyelenggarakan malam tahun baru dengan musik remix.
"Jangan salahkan pihak kepolisian, apabila pesta musik remix tersebut di setop dan peralatannya disita serta diamankan," lanjutnya.