"Lomba MTQ ini terdapat di 3 lokasi yaitu Pendopo Kabupaten, Masjid Agung Sholihin dan Masjid Nurul Huda Sidakersa," paparnya.
Ditegaskan Muazni, dalam MTQ ini untuk cabang tilawah kategori anak- anak putra dan putri ini, para peserta ditantang untuk menghadirkan bacaan Al-Qur'an dengan kualitas suara dan tajwid yang baik.
Kemudian, untuk penilaian lomba tilawah anak-anak ini, dewan hakim mengacu kepada beberapa aspek penilaian, yaitu Tajwid, lagu dan suara, fasahah.
Sambungnya, mengenai penilaian di bidang lagu meliputi lagu pertama dan penutup, jumlah lagu, peralihan keutuhan tempo lagu, irama dan gaya serta variasi.
Dan untuk kategori penilaian di bidang tajwid meliputi makharijul huruf, shifat al-huruf, ahkam al-huruf dan ahkam al-madd wa al-qashr.
Penampilan para peserta anak-anak ini mampu memukau warga kabupaten OKI yang turut antusias menyaksikan jalannya perlombaan.
Dia menambahkan, untuk penampilan anak-anak yang luar biasa ini memberikan inspirasi bagi anak-anak muda di Kabupaten OKI untuk terus berlatih dan meningkatkan kemampuan tilawah mereka. (*)