Doa dan dukungan tidak putus diberikan Pusri kepada masyarakat di Baturaja untuk kembali bangkit menjalani aktivitas sehari-hari.
BACA JUGA:Polres Prabumulih Sebar Personel di Gereja-Gereja
BACA JUGA:Manuel Neuer Bikin Blunder Fatal di Menit Akhir
“Alhamdulillah kami dapat berpartisipasi dengan menyalurkan bantuan untuk warga yang terdampak musibah banjir, semoga apa yang kami berikan dapat sedikit membantu beban warga di Baturaja. Serta semoga warga yang terdampak dapat selalu diberikan ketabahan dan kekuatan”, tutup Rustam.
Selain Pusri, sebelumnya Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur (OKU Timur) melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) OKU Timur, mengirimkan bantuan air bersih untuk membantu para korban banjir di Baturaja, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan.
Bantuan air bersih ini didistribusikan ke beberapa titik pengungsian dan lokasi terdampak banjir parah di Baturaja.
Hal ini dilakukan sebagai upaya untuk memenuhi kebutuhan air bersih bagi para korban banjir yang kesulitan mendapatkan akses air bersih akibat bencana tersebut.
Selain air bersih, BPBD OKU Timur juga memberikan bantuan berupa sembako, obat-obatan, dan kebutuhan pokok lainnya kepada para korban banjir.
Bantuan tersebut diharapkan dapat meringankan beban para korban banjir di Baturaja.
Banjir yang melanda Baturaja pada awal Mei 2024 ini menyebabkan kerusakan yang cukup parah. Ribuan rumah warga terendam banjir, dan beberapa infrastruktur umum juga mengalami kerusakan.
Bencana ini juga menyebabkan beberapa warga harus mengungsi ke tempat yang lebih aman.
Pemerintah daerah dan berbagai pihak terkait terus berupaya untuk membantu para korban banjir di Baturaja.
Bantuan terus didistribusikan kepada para korban, dan upaya pemulihan pasca banjir juga terus dilakukan.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur (OKU Timur), Mgs Habibullah, menegaskan bahwa pengiriman bantuan air bersih untuk warga Baturaja yang terdampak banjir merupakan bentuk nyata kepedulian dan perhatian dari Pemerintah Kabupaten OKU Timur.
Musibah banjir yang melanda Baturaja, OKU, pada awal Mei 2024 ini membawa dampak yang signifikan, salah satunya terganggunya ketersediaan air bersih. (*)