HARIANMUBA.BACAKORAN.CO - Bakso Bakar saat ini menjadi salah satu dari puluhan jajanan favorit anak-anak.
Bagaimana tidak, selain harga nya yang murah, Bakso Bakar juga memiliki cita rasa cukup enak dan mengenyangkan.
Sehingga tidak heran jika gerobak penjual Bakso Bakar selalu ramai diserbu oleh para pembeli, terutama dari kalangan anak-anak. Hal ini seperti yang terlihat di Kelurahan Ngulak I Kecamatan Sanga Desa, Senin 24 Juni 2024.
“Alhamdulillah, kalau waktu libur sekolah begini memang selalu ramai anak-anak beli Bakso Bakar. Bahkan hampir setengah dari barang dagangan saya bisa laku hanya dalam waktu 4 jam saja ,” ungkap Solihin (24) penjual Bakso Bakar yang kerap nongkrong berjualan di Kelurahan Ngulak I.
BACA JUGA:Menparekraf Sandiaga Uno Terpukau Penampilan Tim Kesenian Muara Enim
BACA JUGA:Pastikan Peran TP PKK Muba Mampu Hadirkan Kesejahteraan untuk Masyarakat
Menurut Solihin, satu hari dirinya bisa menjual hingga 250 tusuk Bakso Bakar dalam satu kali berjualan.
“Bawa dari rumah itu hanya 250 tusuk, kadang habis terjual semua dibawah waktu dzuhur. Kadang juga tidak habis, dan terpaksa dijual keliling saat sore hari,” tuturnya.
Ia menjelaskan bahwa, yang membedakan Bakso Bakar yang ia jual dengan Bakso Bakar yang dijual oleh pedagang lain adalah adanya pelengkap berupa bumbu kacang.
“Kalau bahan nya biasa saja, sama seperti yang dijual lainnya yakni Bakso yang ditusuk menyerupai sate dan dibakar. Namun yang berbeda hanya ditambahkan bumbu kacang saja saat dibakar,” jelasnya.
BACA JUGA:Sampai Saat Ini Pemerintah Belum Menerbitkan PP Manajemen ASN, Pimpinan Honorer Bicara Keras
BACA JUGA:Pasal Service Motor, Pelaku Menusuk Korban hingga Meninggal, Terjadi di Pasar Setelit Lubuklinggau
Terakhir ia pun mengaku bersyukur karena dagangan yang ia jual selalu laris dibeli pelanggan.
“Kuncinya harus ramah terhadap pembeli, terutama anak-anak. Dan harus sabar menghadapi mereka, karena anak-anak kan biasanya susah mengantri dan mau nya duluan semua saat membeli,” tutupnya. (*)