Kapolri Sampaikan Duka Mendalam, Anak dari 3 Polisi yang Gugur Tetap Jadi Bagian Polri

DUKA MENDALAM, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo Sampaikan Duka Mendalam (foto ist)--
KORANHARIANMUBA.COM,- Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, sampaikan duka mendalam saat berkunjung ke rumah duka AKP (Anumerta) Lusiyanto, dan Aipda (Anumert) Petrus Apriyanto, di Kabupaten OKU Timur, Kamis 27 Maret 2025.
Dua dari tiga korban penembakan saat membubarkan judi sabung ayam di Kampung Karang Manik, Kecamatan Negara Batin, Way Kanan, Lampung.
Kapolri memberikan kompensasi kepada keluarga korban. Putri tunggal almarhum Lusiyanto, ditawari masuk Polwan dari jalur khusus.
“Alhamdulillah, mungkin ini merupakan jawaban doa seorang ayah untuk anaknya," kata Sasmia, istri almarhum Lusiyanto, kemarin.
Dia mengucapkan syukur atas tawaran Kapolri bagi anaknya, untuk menjadi bagian dari Polri.
BACA JUGA:Mantan Pemain Belanda Ragukan Timnas Indonesia Tampil di Piala Dunia 2026
BACA JUGA:Akirnya Tim Gabungan Temukan Korban Tenggelam, Setelah 3 Hari Pencarian di Sungai Komering
BACA JUGA:Pria Beristri Nekat Masuk Kos Mahasiswi, Nyaris Tewas Dihakimi Warga
“Sebab memang almarhum sangat menginginkan anaknya menjadi Polwan,” tambah Sasmia, didampingi anak semata wayangnya, Sabila Aina Sulistia (23).
Mengenai kasus yang menimpa suaminya, Sasmia menyampaikan sudah ada perkembangan.
Pelaku sudah ditetapkan tersangka, yakni Kopda Basarsyah dan Peltu Yun Heri Lubis.
"Kami berharap diproses seadil-adilnya dan juga (sidang militer) terbuka," harap Sasmia.
Sabila sendiri yang ditawari Kapolri menjadi anggota Polwan, mengaku senang dan bersyukur.
Meskipun menurutnya hal itu tidak sebanding dengan perjuangan ayahnya yang gugur saat menegakkan hukum.