PALEMBANG, HARIANMUBA.BACAKORAN.CO - Menurut laporan cabai merah dan bawang merah adalah penyumbang inflasi terbesar secara tahunan dan bulanan di Sumatera Selatan.
Yang dimana baru diungkapkan oleh Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sumsel Ricky P Gozali.
"Ya Kalau kita lihat cabai merah dan bawang merah merupakan penyumbang inflasi terbesar secara tahunan dan bulanan di Sumsel," katanya, Rabu 17 Juli 2024
Tak hanya itu Secara global pun tekanan dari harga pada cabai merah dan bawang merah terjadi karena gangguan pasokan.
BACA JUGA:Polsek Tanjung Batu Ogan Ilir Patroli di Areal Perkebunan Tebu
BACA JUGA:Sambut Peringatan HBA ke-64, Kejari OKI Lakukan Bedah Rumah
Ditambah akibat banjir yang melanda daerah centra di tengah permintaan tinggi.
"Lalu Jadi itu yang memengaruhi pasokan sehingga neraca konsumsi cabai menjadi defisit," ujarnya.
Demi itu Untuk menekan inflasi tersebut, pihaknya bersama dengan Pemprov Sumsel melakukan tanam cabai serentak di 17 kabupaten/kota di Sumsel.
Dalam kegiatan kegiatan ini, dia sangat berharap dapat mejadi upaya kongkrit dalam mengendalikan inflasi komoditas pangan.
BACA JUGA:Nih Dia, Jadwal Pertandingan Piala Presiden 2024
BACA JUGA:Indra Sjafri Jadikan ASEAN Boys Championship Ajang Pemanasan Jelang Kualifikasi Piala AFC U-19
Apalagi sektor t cabai merah dan bawang merah yang serig menyumbang inflasi bulanan dan tahunan.
"Dengan Kegiatan serentak tanam cabai merah dan bawang merah dapat menjadi upaya kongkrit dalam mengendalikan inflasi komoditas pangan terutama cabai merah dan bawang merah," harapnya.
Tak Hanya itu, dalam gerakan tanam serentak ini di Sumsel wujud nyata dan komitmen dari tim pengedalian inflasi daerah (TPID) Sumsel.