HARIANMUBA.BACAKORAN.CO - Masalah infrastruktur kembali menjadi sorotan di Kota Sekayu, tepatnya di Jalan Merdeka Muba, dimana sisa bangunan drainase yang dibiarkan berantakan telah mengganggu pemandangan kota.
Puluhan meter bangunan drainase yang seharusnya merupakan bagian penting dalam sistem pengelolaan air, kini justru menjadi pemandangan yang tidak menyenangkan bagi warga sekitar.
Bekas Pembangunan seperti sampah kantong semen dibiarkan berantakan di sekitar saluran air, sehingga terkesan tidak terawat, dengan sebagian besar tumpukan sampah.
Kondisi ini menjadi ironis mengingat Jalan Merdeka Muba merupakan salah satu arteri utama di Kota Sekayu yang seharusnya memberikan kesan yang baik bagi penduduk maupun pengunjung.
BACA JUGA:Kejati Sumsel Ziarah dan Tabur Bunga di TMP Kesatria Ksetra Singuntang
BACA JUGA:Air Sungai Musi Surut, Warga Muba Jadikan Tepi Sungai Tempat Tongkrongan
Maman (34) warga Kelurahan Serasan Jaya Kecamatan Sekayu, mengungkapkan kekecewaan mereka terhadap ketidakpedulian pihak terkait dalam memelihara infrastruktur publik.
Mereka menyerukan agar pemerintah setempat segera bertindak untuk memberikan teguran terhadap kontraktor.
“Adanya perbaikan saluran air tentu saja kami merasa senang, namun kesannya membiarkan sampah sampah bekas bangunan tergeletak begitu saja,” katanya
Terutama kepada pihak Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kota Sekayu belum memberikan tanggapan resmi terkait kondisi ini.
Namun, diharapkan adanya respons cepat dari pihak berwenang untuk menangani masalah ini demi kenyamanan dan keamanan bersama.
“Adanya protes ini, diharapkan perhatian masyarakat dan pemerintah setempat terhadap kebersihan dan keindahan kota dapat lebih ditingkatkan, sehingga Kota Sekayu tetap menjadi tempat yang nyaman dan indah untuk ditinggali maupun dikunjungi,” tukasnya (*)