Meskipun berbagai upaya negosiasi telah dilakukan, situasi semakin tidak terkendali, memaksa pihak kepolisian untuk menurunkan Tim Dalmas inti dan meminta bantuan dari Sat Brimob Kompi 2.
BACA JUGA:Astaga, Seorang Pria Kehilangan Nyawanya Setelah Ditombak
BACA JUGA:FKPT Sumsel Gencarkan Sosialisasi Pencegahan Radikalisme dan Terorisme
Ketika massa tidak mengindahkan tembakan peringatan, Sat Brimob akhirnya terpaksa menggunakan peluru karet untuk membubarkan kerumunan.
Dua orang pendemo mengalami luka dan segera mendapatkan perawatan dari tim Dokkes Polres Ogan Ilir.
Setelah penangkapan provokator utama, situasi berhasil dikendalikan dan massa berhasil dibubarkan tanpa adanya insiden lebih lanjut.
Untuk menjaga stabilitas dan keamanan daerah, Kapolres Ogan Ilir menegaskan, bahwa latihan ini sangat penting untuk memastikan kesiapan seluruh personel dalam menghadapi kemungkinan terburuk selama Pilkada.
"Latihan ini bukan sekadar simulasi, tetapi langkah preventif untuk memastikan stabilitas dan keamanan di Kabupaten Ogan Ilir selama proses demokrasi berlangsung," katanya lagi.
"Kami ingin memastikan bahwa setiap tahapan Pilkada berjalan lancar dan aman, serta masyarakat dapat menyalurkan hak pilihnya tanpa merasa terancam," ujarnya.
Kapolres juga menambahkan, bahwa kerjasama antara pihak kepolisian, pemerintah daerah, dan masyarakat sangat penting dalam menjaga ketertiban selama Pilkada.
"Kami mengharapkan dukungan dari semua pihak, terutama masyarakat, untuk menjaga suasana yang kondusif dan menghindari tindakan anarkis yang dapat merusak tatanan demokrasi," tambahnya.
Latihan ini menjadi bagian dari komitmen Polres Ogan Ilir untuk melaksanakan tugas pengamanan secara profesional dan proporsional, dengan selalu mengedepankan dialog dan pendekatan persuasif.
Namun, dalam situasi yang mengharuskan tindakan tegas, aparat keamanan siap untuk bertindak demi menjaga ketertiban umum dan keamanan warga.
Dengan dilaksanakannya latihan ini, diharapkan seluruh elemen masyarakat Kabupaten Ogan Ilir dapat menjalani tahapan Pilkada dengan tenang dan damai.
"Serta menghormati proses demokrasi yang sedang berlangsung," pungkasnya.
Latihan Sispamkota ini dihadiri langsung Bupati Ogan Ilir, Panca Wijaya Akba, Kapolres Ogan Ilir, AKBP Bagus Suryo Wibowo, Wakapolres Ogan Ilir Kompol Helmi Ardiansah, Kabag Ops Polres Ogan Ilir, Kompol Kusyanto. (*)