HARIANMUBA.BACAKORAN.CO - Francesco 'Pecco' Bagnaia dan Alex Marquez gagal menyelesaikan race MotoGP Aragon di MotorLand Aragon, Minggu 01 September 2024 malam WIB.
Kedua pembalap terlibat insiden besar di Turn 12 saat race menyisakan lima lap dari 23 lap, ketika mereka memperebutkan posisi ketiga, di belakang Jorge Martin dan jauh di belakang Marc Marquez. Pecco dan Alex pun tak mau menjadi tersangka.
Keduanya saling serang, saling menyalahkan.
Alex mengatakan tidak melihat Pecco berusaha menyalip hingga semuanya terlambat.
BACA JUGA:Indonesia Koleksi Tiga Gelar di Turnamen Bulu Tangkis Indonesia Master 2024 super 100
BACA JUGA:Timnas U-20 Indonesia Harus Mengakui Keunggulan Timnas Korea U-20 Korea Selatan
"Saya telah kembali ke garis dan berkendara di bagian dalam, kepala (bagian depan motor) saya sudah tegak dan saat itulah saya merasakan kontak dan motor melaju lurus," kata Alex dalam siaran pers Estrella Galicia. "Saya tidak bisa berbuat apa-apa, Pecco bisa menyerang saya, atau saya bisa menyerangnya, tetapi tidak ada yang akan mengubah hasil."
"Bagi saya, jika ada yang bisa menghindari kontak, itu adalah dia, karena dia tahu saya ada di sana. Saya pikir jika dia merasa begitu cepat ketimbang saya, dia bisa menyalip saya di saat lain," ujar Alex.
Pengawas FIM tidak mengambil tindakan lebih lanjut dan memutuskan 'tidak ada pembalap yang dianggap bertanggung jawab atas insiden itu'.
"Saya baik-baik saja. Saya mengalami benturan di kaki kiri tetapi tidak ada yang patah," kata Alex.
Apa kata Pecco? Pecco yang sedang bersaing ketat dengan Jorge Martin di papan klasemen, menepis penjelasan Alex yang mengatakan tidak melihatnya masuk ke tikungan.
Pecco menyebut, dia mendengar dan mendapat informasi bahwa gas Alex saat itu tetap terbuka selama insiden.
BACA JUGA:Muba Berhasil Serahkan Donasi Rp 245 Juta untuk Warga Palestina
BACA JUGA:Kemenpora Gelar Pelatihan Kader Pemimpin Muda Nasional
"Dia melebar, saya di depan dengan kecepatan yang jauh lebih tinggi. Saya memasuki tikungan itu tanpa menutup garis karena saya tahu dia ada di sana. Saya mendengar mesinnya terbuka. Dia membuka gas. Jadi, dia mungkin mencoba untuk membuat kontak," katanya.