KORANHARIANMUBA.COM – Dana sebesar Rp 290 miliar resmi digelontorkan oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) untuk mendukung penyelenggaraan Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) 2024.
Penyaluran dana ini disahkan melalui penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Kemenpora dan Panitia Besar Peparnas (PB Peparnas) di kantor Kemenpora, Jakarta, pada Jumat, 27 September 2024.
Menpora Dito Ariotedjo menyatakan, anggaran tersebut akan dikelola dan diawasi secara ketat oleh PB Peparnas dengan dukungan dari Satuan Tugas Tata Kelola (Satgas) yang bertugas memastikan penggunaan dana sesuai dengan kebutuhan acara.
Dari total dana yang dianggarkan, Rp275 miliar dialokasikan untuk penyelenggaraan acara, sementara sisanya, sekitar Rp14 miliar, akan digunakan untuk pengadaan peralatan.
BACA JUGA:Es Krim Roll Laris Manis di Muba Expo, Rasanya Bikin Ketagihan
BACA JUGA:Ratusan Warga Desa Darat Datangi Kantor Pemkab OKI
“Anggaran tersebut berasal dari APBN. Kami ingin memastikan Peparnas 2024 sukses dari segala aspek, mulai dari penyelenggaraan, prestasi, hingga administrasi. Satgas akan terus melakukan monitoring sejak awal,” ujar Dito.
Sebagai tuan rumah Peparnas 2024, Kota Solo dan sekitarnya telah mempersiapkan segala fasilitas yang diperlukan. Menteri Dito memastikan bahwa tidak ada dana yang dialokasikan untuk pembangunan atau renovasi karena infrastruktur telah siap digunakan.
Peparnas 2024 yang akan berlangsung dari 6 hingga 13 Oktober di Solo, Sukoharjo, Boyolali, dan Karanganyar, akan mempertandingkan 20 cabang olahraga. Sebanyak 3.049 atlet dan 1.576 ofisial dari 34 provinsi di Indonesia dipastikan akan berpartisipasi dalam ajang ini.
Pembukaan resmi Peparnas 2024 akan digelar pada Minggu, 6 Oktober 2024 di Stadion Manahan Solo, diikuti dengan penutupan pada 14 Oktober 2024 di lokasi yang sama. Dengan perencanaan yang matang dan pengawasan yang ketat, Menpora berharap Peparnas 2024 tidak hanya menjadi ajang olahraga prestasi, tetapi juga mampu mendorong pertumbuhan ekonomi daerah dan sukses administrasi di tingkat nasional.(*)