Warga Ngulak Pasang Kursi di Lubang Jalan, Jadi Rambu Darurat
Lubang jalan ditutup pakai kursi (foto reno)--
KORANHARIANMUBA.COM – Warga Kelurahan Ngulak 1 Kecamatan Sanga Desa terpaksa meletakkan sebuah Kursi pada salahsatu lubang jalan yang ada di ruas Jalinteng. Hal itu dilakukan sebagai penanda agar pengendara tidak terjebak pada lubang yang berukuran cukup lebar tersebut.
Muslim (34) warga sekitar menerangkan bahwa, Kursi tersebut sengaja dipasang warga dengan harapan bisa berfungsi sebagai tanda peringatan dini pada pengendara kalau di lokasi tersebut terdapat lubang yang cukup dalam.
“Memang sengaja dipasang, soalnya kondisi lubang disana itu cukup dalam dan tidak kasat mata kalau dari kejauhan. Tak jarang pengendara yang melintas terkena lubang tersebut, terutama saat malam hari, yang notabenenya disini penerangan kurang memadai. Makanya inisiatif dari masyarakat dipasang tanda berupa Kursi, yang diambil dari rumah warga di seberang lokasi lubang,” ungkapnya, Sabtu 28 Desember 2024.
Menurutnya pemasangan tanda ini terbukti cukup efektif dalam mengurangi jumlah pengendara yang terjebak di lubang tersebut
BACA JUGA:Dapat Bantuan, 2 Poktan di Dusun 6 Srigunung Ucapkan Terima Kasih ke Disbun Muba
BACA JUGA:Prediksi Tanaman Ini Bakal Trend di Tahun 2025, Apakah Ada di rumah Anda
“Sejak dipasang dua hari lalu, alhamdulillah setahu saya tidak ada yang terkena lubang lagi. Kalau sebelumnya sering kali pengendara hampir jatuh akibat lubang tersebut. Harapannya agar pihak terkait segera melakukan perbaikan terhadap kondisi jalan tersebut,” ujarnya.
Senada dengannya Komar (44) salahsatu pengendara, warga desa Ngulak 2 juga berharap agar kondisi Jalinteng yang berlubang segera mendapatkan perhatian dari pihak terkait.
“Hampir sepanjang Jalinteng di kecamatan Sanga Desa ini berlubang. Diperbaiki sebentar, lalu kembali berlubang. Ya, kalau bisa perbaikan yang ada itu dilakukan secara serius, sehingga kondisi jalan bisa bertahan lama,” tukasnya. (*)