Yes, Tidak Lama Lagi Taman Kurma Dibuka, Ini Persiapan Pemkot Lubuk Linggau

Taman Kurma, Cek Pembangunan Taman Kurma (foto ist)--
"Supaya memperhatikan pengawasan supaya tertib. Harapan kami baik di Jalan Garuda terbuka pandangannya maupun depan Hotel Dempo, depan rumah Pak Ishak Sani dan Pak Sohe. Jadi pada tahap awal ini pedagang yang menutupi Taman Kurma di kawasan tersebut yang ditata. Itu dulu yang steril," paparnya.
Kedepan tambahnya, Pemkot Lubuk Linggau akan membangun Food Court Merdeka untuk menampung pedagang kuliner, bukan yang jualan pulsa, jual durian, kopiah. Ditata pedagang kuliner di Food Court Merdeka.
Pedagang durian pada malam hari akan diserahkan berdagang di Pasar Mambo. Nanti akan diarahkan oleh petugas Sat PolPP, Dishub bersama UPTD Pasar.
"Jadi yang datang ingin beli durian bukan ke Taman Kurma tapi ke Pasar Mambo jadi siang malam. ini kami harapkan tertib. Petugas Sat PolPP sudah menempatkan petugas yang dibagi 3 regu," jelasnya.
Sekda menegaskan, jika nantinya sudah dihimbau dan diperingkatan secara tertulis ke satu ke dua hingga ketiga jika pedagang masih saja berdagang di kawasan tersebut maka akan diambil tindakan.
Sekda menegaskan di depan Taman Kurma juga tidak boleh parkir larangan parkir sudah ada dipasang di lokasi. Tapi ada pengecualian pada saat Sholat Jumat atau saat ada acara di Masjid Agung Assalam.
"Kecuali kegiatan-kegiatan hari besar, sholat Jumat, tarawih kapasitas orang banyak kita buka parkir khusus. atau pada saat ada event kegiatan upacara senam bersama kita buka parkir ini. Tapi kalau hari biasa tidak boleh silahkan cari kantong parkir yang lain sehingga masyarakat bisa dengan mudah akses ke Taman Kurma ini," paparnya.
BACA JUGA:Pemkab Musi Banyuasin Tanggap Berikan Bantuan Sosial kepada Keluarga Terdampak Pohon Tumbang
BACA JUGA:Waduh Selama Dua Tahun Para Guru PAI Tidak Terima Gaji 13 dan THR
Sekda menegaskan dilarang begadang di dalam Taman Kurma, termasuk permainan anak-anak karena view untuk taman.
"Itulah fungsi Pol PP untuk menghimbau jangan sampai setelah dibuka laju jadi tempat arena bermain tidak diperkenankan," paparnya.
Sekda juga mengucapkan Masjid Agung As Salam dan Museum Subkoss Garuda Sriwijaya akan direvitalisasi. “Wali Kota terpilih H Rachmad Hidayat menyatakan akan merevitalisasi Masjid Agung As Salam,” ungkapnya.
Kepala UPTD Museum Subkoss Garuda Sriwijaya, Siska Harinarika, membenarkan bahwa untuk pemakaian jalan di dalam komplek Museum Subkoss Garuda Sriwijaya sudah mendapatkan persetujuan dari Pemprov Sumsel.
"Kami selaku perwakilan dari Pemerintah Provinsi Sumsel. Kami adalah pelaksana setiap perintah dari atasan kami laksanakan dengan sebaik mungkin. Salah satunya menunjang revitalisasi seluruh perbaikan yang sedang digalakkan di Kota Lubuk Linggau," akunya.
Saat cek ke lokasi sekda didampingi tim diantaranya Asisten I Setda Kota Lubuk Linggau, Erwin Armeidi, Asisten II, Surya Darma, Kepala Dinas Perkim, Rio Fadillah, Plt Kasat PolPP, Fahrizal Raharja, Plt Kepala Dinas Pariwisata, Adiwina Riza Kemala Kunto, perwakilan dari Dinas Perhubungan dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag). (*)