Harga TBS Stabil Naik, Petani Sanga Desa Berharap Bertahan Hingga Idul Fitri

Reporter: Reno |

Editor: Yudistira |

Senin , 27 Jan 2025 - 19:55

Harga TBS kelapa sawit kembali menguat (foto reno)--

KORANHARIANMUBA.COM – Petani Kelapa Sawit di Kecamatan Sanga Desa saat ini kembali bergairah. Pasalnya, satu minggu terkahir harga Tandan Buah Segar (TBS) Kelapa Sawit kembali menguat.

Pantauan di lapangan Senin 27 Januari 2024 harga TBS saat ini sudah kembali menyentuh angka Rp 2400 perkilogram.

Harga ini naik sekitar Rp 100 jika dibandingkan harga TBS pada saat akhir Desember 2024.

“Alhamdulillah saat ini harga sawit sudah naik lagi setelah sempat turun diharga Rp 2.300 perkilogram selama akhir tahun kemarin,” ujar Suprianto (40) petani kelapa sawit, warga Kelurahan Ngulak I Kecamatan Sanga Desa.

Ia pun berharap harga TBS Kelapa Sawit bisa tetap stabil diatas angka Rp 2.400 perkilogram hingga Idul Fitri nanti.

“Harapannya mudah-mudahan harga ini bisa bertahan sampai Idul Fitri. Jadi walaupun harga kebutuhan sedang tinggi seperti ini kalau harga sawit mahal kami warga tidak perlu merasa khawatir lagi untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari,” ujarnya.

Sementara itu salah seorang pengepul TBS Kelapa Sawit Edi (50) warga Desa Ngunang saat dibincangi membenarkan bahwa saat ini harga sawit sudah kembali normal.

“Dalam satu minggu terakhir harga jual sawit sudah dua kali naik dari yang awalnya Rp 2300 perkilogram naik jadi Rp 2325 perkilogram. Kemudian kemarin naik lagi sebesar Rp 75, sehingga menjadi Rp 2400 perkilogram. Sedangkan untuk harga ditingkat pabrik saat ini berada diangka Rp 3 ribu perkilogram,” jelasnya. (*)

harga tbs stabil naik, petani sanga desa berharap bertahan hingga idul fitri                            koranharianmuba.com – petani kelapa sawit di kecamatan sanga desa saat ini kembali bergairah. pasalnya, satu minggu terkahir harga tandan buah segar (tbs) kelapa sawit kembali menguat. 
pantauan di lapangan senin 27 januari 2024 harga tbs saat ini sudah kembali menyentuh angka rp 2400 perkilogram.
harga ini naik sekitar rp 100 jika dibandingkan harga tbs pada saat akhir desember 2024.
“alhamdulillah saat ini harga sawit sudah naik lagi setelah sempat turun diharga rp 2.300 perkilogram selama akhir tahun kemarin,” ujar suprianto (40) petani kelapa sawit, warga kelurahan ngulak i kecamatan sanga desa.
baca juga:sidak gas 3 kg, pemerintah muara enim temukan pangkalan jual di atas het
baca juga:debit air meluap, jembatan di prabumulih timur nyaris ambruk
ia pun berharap harga tbs kelapa sawit bisa tetap stabil diatas angka rp 2.400 perkilogram hingga idul fitri nanti.
“harapannya mudah-mudahan harga ini bisa bertahan sampai idul fitri. jadi walaupun harga kebutuhan sedang tinggi seperti ini kalau harga sawit mahal kami warga tidak perlu merasa khawatir lagi untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari,” ujarnya.
sementara itu salah seorang pengepul tbs kelapa sawit edi (50) warga desa ngunang saat dibincangi membenarkan bahwa saat ini harga sawit sudah kembali normal.
“dalam satu minggu terakhir harga jual sawit sudah dua kali naik dari yang awalnya rp 2300 perkilogram naik jadi rp 2325 perkilogram. kemudian kemarin naik lagi sebesar rp 75, sehingga menjadi rp 2400 perkilogram. sedangkan untuk harga ditingkat pabrik saat ini berada diangka rp 3 ribu perkilogram,” jelasnya. (*)

Tag

Share