Reses Dapil 7 DPRD Lahat, Terima Usulan Perbaikan Jembatan dan Pengadaan Dokter Gigi

Reses Tahap II Dapil 7 DPRD Lahat Saat menerima usulan (foto ist)--

LAHAT, KORANHARIANMUBA.COM - Reses tahap ll Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lahat daerah pemilihan (Dapil) 7.

Diperoleh aspirasi usulan mulai dari Infrastruktur akses jalan melalui jembatan penghubung Desa Tanjung Raya menuju Lubuk Tuba, Kecamatan Pseksu sepanjang kurang lebih 4 kilometer (KM).

Hal ini terkuak pada tatap muka yang disampaikan Camat Pseksu melalui Plt Sekretaris Camat (Sekcam), Supansi menyebutkan, bahwasanya akses jalan 4 KM membutuhkan pengerasan akan tetapi belum dikerjakan.

"Sejauh ini akses tersebut sungguh diperlukan demi kepentingan masyarakat, selain dapat mempersingkat jarak dan waktu warga menuju kantor kecamatan," imbaunya, Selasa 4 Februari 2025.

BACA JUGA:Ini Tuntutan Berat PJU Dalam Kasus Pembunuhan Yang Korbannya Dicor

BACA JUGA:Hindari Lakalantas, Satlantas Polres OKU Lakukan Penimbunan Jalan Berlubang

Senada, Kepala Puskesmas Pagarjati, Runtinah SST menuturkan, kalau saat ini pihaknya masih membutuhkan tenaga medis terutama dokter gigi.

"Kami sangat memerlukannya mengingat alat kesehatan (Alkes) penunjangnya sudah tersedia, kalau bisa Wakil Rakyat dapat merealisasikannya," sebut dia.

Sementara itu, Anggota DPRD Lahat dapil 7, Nizaruddin SH menuturkan, pihaknya akan mendorong kelanjutan pembangunan jembatan yang belum terhubung dari Lubuk Tuba, sedangkan dari Tanjung Raya tidak ada masalah lagi.

"Apabila akses tersebut terhubung sepenuhnya makanya jarak ke kantor kecamatan hanya 4 KM, jika dibandingkan mesti melalui Bungamas terlebih dahulu yakni 18 KM," jelas dia.

Dewan lainnya, Edwar menyebutkan, untuk jembatan penyeberangan sudah selesai pada bagian Desa Tanjung Raya, tinggal dari Lubuk Tuba belum tersambung.

"Selain itu, tinggal pengerasan akses jalan sehingga tidak terputus penghubung antar desa di Kecamatan Pseksu," paparnya.

Dilain pihak, Nanda Pinola Harahap SKM mengemukakan, permasalahan di Kabupaten Lahat yakni formasi dokter umum adalah kaitannya menyangkut insentif yang rendah.

"Pemkab Lahat melalui BKPSDM membuka pendaftarannya akan tetapi kenyataannya tidak ada yang berminat," papar dia.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan