Wabah Mematikan yang Pernah Terjadi di Dunia Sebelum Covid-19

Reporter: Reno |

Editor: Yudistira |

Minggu , 09 Feb 2025 - 21:27

Flu Hongkong.--

6. Flu Asia (1957–1958)

- Penyebab: Virus Influenza A (H2N2)

- Asal: China

- Korban: 1–2 juta jiwa

Flu Asia adalah pandemi influenza yang dimulai di China pada tahun 1957 dan menyebar ke seluruh dunia dalam waktu singkat. Wabah ini menewaskan sekitar 1–2 juta orang, terutama anak-anak dan lansia. Berkat kemajuan dalam ilmu kedokteran, vaksin untuk flu Asia berhasil dikembangkan dengan cepat, membantu mengendalikan penyebaran penyakit.

7. Flu Hong Kong (1968–1969)

- Penyebab: Virus Influenza A (H3N2)

- Asal: Hong Kong

- Korban: 1–4 juta jiwa

Flu Hong Kong adalah pandemi influenza yang disebabkan oleh virus H3N2, turunan dari virus H2N2 yang menyebabkan Flu Asia. Wabah ini menyebar ke seluruh dunia dan menewaskan sekitar 1–4 juta orang. Meskipun tingkat kematiannya lebih rendah daripada Flu Spanyol, Flu Hong Kong tetap menjadi salah satu pandemi paling mematikan di abad ke-20.

8. HIV/AIDS (1981–sekarang)

- Penyebab: Virus HIV

- Asal: Afrika Tengah

- Korban: 36 juta jiwa (hingga 2021)

wabah mematikan yang pernah terjadi di dunia sebelum covid-19                            koranharianmuba.com - sepanjang sejarah, dunia telah mengalami berbagai pandemi yang menewaskan jutaan orang dan mengubah peradaban manusia. pandemi-pandemi ini tidak hanya memengaruhi kesehatan masyarakat, tetapi juga berdampak pada ekonomi, politik, dan budaya. sebelum covid-19 melanda pada tahun 2019, berikut adalah beberapa pandemi paling mematikan yang pernah terjadi di dunia.
1. wabah justinian (541–542 m)  
- penyebab: bakteri *yersinia pestis* (pes)  
- asal: mesir  
baca juga:siap-siap pulang kampung, ini jadwal tiket kereta api mudik 2025
baca juga:tanggal lahir 10 februari dapat layanan periksa kesehatan gratis di 22 puskesmas muara enim
- korban: 25–50 juta jiwa  
wabah justinian adalah pandemi pertama yang tercatat dalam sejarah yang disebabkan oleh bakteri penyebab pes. wabah ini menyebar ke seluruh kekaisaran bizantium, termasuk konstantinopel (sekarang istanbul), melalui perdagangan dan pergerakan tentara. wabah ini menewaskan sekitar 25–50 juta orang, atau hampir separuh populasi eropa pada saat itu. dampaknya sangat besar, termasuk melemahnya kekaisaran bizantium dan perubahan struktur sosial.
2. black death (1347–1351)  
- penyebab: bakteri *yersinia pestis* (pes)  
- asal: asia tengah  
- korban: 75–200 juta jiwa  
black death adalah salah satu pandemi paling mematikan dalam sejarah manusia. wabah ini menyebar ke eropa melalui jalur perdagangan, terutama melalui kapal-kapal yang membawa kutu terinfeksi dari tikus. black death menewaskan sekitar 30–60% populasi eropa dan menyebabkan perubahan besar dalam masyarakat, termasuk kekurangan tenaga kerja, pemberontakan petani, dan penurunan sistem feodal.
3. cacar (abad ke-15 hingga ke-18)  
- penyebab: virus variola  
- asal: tidak diketahui secara pasti  
- korban: 300–500 juta jiwa  
 
cacar adalah salah satu penyakit paling mematikan dalam sejarah, dengan tingkat kematian mencapai 30%. penyakit ini menyebar ke seluruh dunia melalui penjelajahan dan kolonisasi eropa. cacar memusnahkan populasi asli amerika setelah dibawa oleh penjajah eropa. berkat program vaksinasi global yang dipelopori oleh organisasi kesehatan dunia (who), cacar dinyatakan tereradikasi pada tahun 1980, menjadi satu-satunya penyakit manusia yang berhasil dihilangkan.
4. kolera (abad ke-19)  
- penyebab: bakteri *vibrio cholerae*  
- asal: india  
- korban: 1 juta jiwa per pandemi  
kolera adalah pandemi yang terjadi dalam beberapa gelombang sepanjang abad ke-19. penyakit ini menyebar melalui air yang terkontaminasi dan menyebabkan diare parah serta dehidrasi. pandemi kolera pertama dimulai di india pada tahun 1817 dan menyebar ke asia, eropa, dan amerika. wabah ini memicu perkembangan sistem sanitasi modern dan pemahaman tentang pentingnya kebersihan air.
5. flu spanyol (1918–1919)  
- penyebab: virus influenza a (h1n1)  
- asal: tidak diketahui secara pasti  
- korban: 50–100 juta jiwa  
flu spanyol adalah pandemi influenza paling mematikan dalam sejarah modern. wabah ini menyebar ke seluruh dunia pada akhir perang dunia i, menewaskan sekitar 50–100 juta orang, lebih banyak daripada korban perang itu sendiri. flu spanyol unik karena menyerang orang dewasa muda yang sehat, berbeda dengan influenza biasa yang lebih berisiko pada anak-anak dan lansia. pandemi ini berakhir pada tahun 1919, tetapi virus h1n1 tetap beredar hingga kini.
6. flu asia (1957–1958)  
- penyebab: virus influenza a (h2n2)  
- asal: china  
- korban: 1–2 juta jiwa  
 
flu asia adalah pandemi influenza yang dimulai di china pada tahun 1957 dan menyebar ke seluruh dunia dalam waktu singkat. wabah ini menewaskan sekitar 1–2 juta orang, terutama anak-anak dan lansia. berkat kemajuan dalam ilmu kedokteran, vaksin untuk flu asia berhasil dikembangkan dengan cepat, membantu mengendalikan penyebaran penyakit.
7. flu hong kong (1968–1969)  
- penyebab: virus influenza a (h3n2)  
- asal: hong kong  
- korban: 1–4 juta jiwa  
flu hong kong adalah pandemi influenza yang disebabkan oleh virus h3n2, turunan dari virus h2n2 yang menyebabkan flu asia. wabah ini menyebar ke seluruh dunia dan menewaskan sekitar 1–4 juta orang. meskipun tingkat kematiannya lebih rendah daripada flu spanyol, flu hong kong tetap menjadi salah satu pandemi paling mematikan di abad ke-20.
8. hiv/aids (1981–sekarang)  
- penyebab: virus hiv  
- asal: afrika tengah  
- korban: 36 juta jiwa (hingga 2021)  
hiv/aids adalah pandemi global yang dimulai pada awal 1980-an dan masih berlangsung hingga kini. virus hiv menyerang sistem kekebalan tubuh, menyebabkan aids (acquired immunodeficiency syndrome). penyakit ini menyebar melalui kontak darah, hubungan seksual, dan dari ibu ke anak. meskipun belum ada obatnya, terapi antiretroviral (arv) telah berhasil mengubah hiv/aids dari penyakit mematikan menjadi kondisi yang dapat dikelola.
9. sars (2002–2003)  
- penyebab: virus sars-cov  
- asal: china  
- korban: 774 jiwa  
sars (severe acute respiratory syndrome) adalah pandemi yang disebabkan oleh virus sars-cov, yang termasuk dalam keluarga coronavirus. wabah ini dimulai di china pada tahun 2002 dan menyebar ke 26 negara. meskipun jumlah kematian relatif rendah, sars menimbulkan kepanikan global karena tingkat penularannya yang tinggi. pandemi ini berakhir pada tahun 2003 setelah upaya karantina dan isolasi yang ketat.
10. flu babi (2009–2010)  
baca juga:demi beli beras, kakak adik di oku timur nekat merampok satu keluarga 
- penyebab: virus influenza a (h1n1)pdm09  
- asal: meksiko  
- korban: 150.000–575.000 jiwa  
flu babi adalah pandemi influenza yang disebabkan oleh virus h1n1, yang merupakan kombinasi dari virus flu manusia, burung, dan babi. wabah ini dimulai di meksiko pada tahun 2009 dan menyebar ke seluruh dunia. meskipun tingkat kematiannya relatif rendah, flu babi menimbulkan kepanikan global dan memicu percepatan produksi vaksin.
pandemi-pandemi yang pernah melanda dunia sebelum covid-19 menunjukkan betapa rentannya manusia terhadap penyakit menular. namun, setiap pandemi juga memberikan pelajaran berharga tentang pentingnya penelitian medis, sistem kesehatan yang kuat, dan kerja sama global. dengan mempelajari sejarah pandemi, kita dapat lebih siap menghadapi tantangan kesehatan di masa depan.(*)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Koran Harian Musi Banyuasin 10 February 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan