Kebakaran Hebat di Palembang, Empat Rumah dan Langgar Bundo Kandung Hangus Dilalap Api

Reporter: Reno |

Editor: Yudistira |

Sabtu , 22 Feb 2025 - 22:01

Kebakaran hanguskan empat rumah (Foto Ist)--

KORANHARIANMUBA.COM- Palembang kembali dilanda musibah kebakaran. Kali ini, si jago merah mengamuk dan menghanguskan sedikitnya empat rumah warga serta rumah ibadah, Langgar Bundo Kandung.

Kebakaran terjadi pada Sabtu, 22 Februari 2025, sekitar pukul 00.15 WIB di Jalan HM Ryacudu, Lorong Suasana, RT 27, RW 04, Kelurahan 8 Ulu, Kecamatan Jakabaring.

Menurut keterangan warga, api tiba-tiba membesar setelah terdengar suara ledakan. Penyebab pasti kebakaran masih dalam penyelidikan, namun dugaan sementara mengarah pada korsleting listrik di salah satu rumah kontrakan.

Ita, salah satu korban kebakaran, menuturkan bahwa api diduga pertama kali muncul dari kontrakan milik Pak Musa, yang berada tepat di bawah Langgar Bundo Kandung.

"Sempat terdengar suara ledakan satu kali, mungkin dari gas, lalu api langsung membesar. Kami tak sempat menyelamatkan barang apa pun," ujar Ita, yang hanya bisa menyelamatkan pakaian di badan.

Musibah ini menyebabkan empat kepala keluarga kehilangan tempat tinggal, dengan total kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.

Sebanyak 10 unit mobil pemadam kebakaran diterjunkan ke lokasi untuk menjinakkan api. Warga juga turut membantu proses pemadaman. Setelah dua jam berjuang, akhirnya api berhasil dipadamkan pada pukul 02.00 WIB.

Kapolsek Seberang Ulu I, AKP Fitri Dewi Utami, membenarkan kejadian ini dan menjelaskan bahwa kebakaran menghanguskan dua rumah secara total, sementara dua rumah lainnya terdampak. Selain itu, satu bangunan tempat ibadah, yakni Langgar Bundo Kandung, juga mengalami kerusakan.

Kapolsek Fitri Dewi Utami mengimbau masyarakat, terutama yang tinggal di kawasan padat penduduk, untuk lebih waspada terhadap potensi kebakaran.

"Sebelum tidur atau meninggalkan rumah, pastikan semua dalam kondisi aman. Matikan kompor, cabut alat elektronik seperti charger HP yang masih terpasang, dan periksa instalasi listrik agar kejadian serupa tidak terulang," pesannya.

Para korban kini sangat berharap adanya bantuan dari pemerintah dan pihak terkait untuk meringankan beban mereka.(*)

kebakaran hebat di palembang, empat rumah dan langgar bundo kandung hangus dilalap api                                koranharianmuba.com- palembang kembali dilanda musibah kebakaran. kali ini, si jago merah mengamuk dan menghanguskan sedikitnya empat rumah warga serta rumah ibadah, langgar bundo kandung. 
kebakaran terjadi pada sabtu, 22 februari 2025, sekitar pukul 00.15 wib di jalan hm ryacudu, lorong suasana, rt 27, rw 04, kelurahan 8 ulu, kecamatan jakabaring. 
baca juga:kenapa api dari kebakaran baterai listrik sulit dipadamkan? 
menurut keterangan warga, api tiba-tiba membesar setelah terdengar suara ledakan. penyebab pasti kebakaran masih dalam penyelidikan, namun dugaan sementara mengarah pada korsleting listrik di salah satu rumah kontrakan. 
ita, salah satu korban kebakaran, menuturkan bahwa api diduga pertama kali muncul dari kontrakan milik pak musa, yang berada tepat di bawah langgar bundo kandung. 
"sempat terdengar suara ledakan satu kali, mungkin dari gas, lalu api langsung membesar. kami tak sempat menyelamatkan barang apa pun," ujar ita, yang hanya bisa menyelamatkan pakaian di badan. 
musibah ini menyebabkan empat kepala keluarga kehilangan tempat tinggal, dengan total kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah. 
sebanyak 10 unit mobil pemadam kebakaran diterjunkan ke lokasi untuk menjinakkan api. warga juga turut membantu proses pemadaman. setelah dua jam berjuang, akhirnya api berhasil dipadamkan pada pukul 02.00 wib. 
kapolsek seberang ulu i, akp fitri dewi utami, membenarkan kejadian ini dan menjelaskan bahwa kebakaran menghanguskan dua rumah secara total, sementara dua rumah lainnya terdampak. selain itu, satu bangunan tempat ibadah, yakni langgar bundo kandung, juga mengalami kerusakan. 
baca juga:tim gabungan datangi tkp, cari tau penyebab kebakaran minyak illegal driling di lahan hindoli 
kapolsek fitri dewi utami mengimbau masyarakat, terutama yang tinggal di kawasan padat penduduk, untuk lebih waspada terhadap potensi kebakaran. 
baca juga:kebakaran landa pemukiman di kabupaten empat lawang, 8 rumah terbakar dan 28 jiwa terdampak
"sebelum tidur atau meninggalkan rumah, pastikan semua dalam kondisi aman. matikan kompor, cabut alat elektronik seperti charger hp yang masih terpasang, dan periksa instalasi listrik agar kejadian serupa tidak terulang," pesannya. 
para korban kini sangat berharap adanya bantuan dari pemerintah dan pihak terkait untuk meringankan beban mereka.(*)

Tag

Share