Asik Mudik Gratis, Pendaftaran Masih Dibuka, Ini Kuota nya

Mudik gratis 2025 (ist)--
KORANHARIANMUBA.COM, - Mereka yang berada diperantauan dan ingin pulang mudik untuk berhari raya Idul Fitri 2025 merupakan momen yang ditunggu tunggu.
Untuk mempermudah itu, pemerintah dan sejumlah perusahaan kembali menggelar program mudik gratis.
Kementerian Perhubungan telah mengumumkan program mudik gratis 2025 yang akan menyediakan puluhan ribu kuota bagi masyarakat di berbagai wilayah, termasuk Sumatera.
Berdasarkan informasi dari laman resmi Kementerian Perhubungan, total kuota yang tersedia mencapai 70 ribu kursi yang tersebar dalam berbagai moda transportasi, mulai dari bus, kapal laut dan kereta api.
Program ini didukung oleh sejumlah BUMN dan perusahaan swasta yang turut berpartisipasi dalam menyediakan transportasi gratis bagi masyarakat.
Pendaftaran untuk mudik gratis telah dibuka sejak 10 Maret 2025 dan akan berlangsung hingga kuota habis.
BACA JUGA:Puluhan Petugas Kloter Embarkasi Haji Palembang Ikuti Bimtek dari Kemenag Sumsel
BACA JUGA:Warga Desa Tangai Ogan Ilir Keluhkan Jalan Rusak
Beberapa kota di Sumatera yang menjadi titik keberangkatan utama dalam program ini meliputi Medan, Palembang, Padang, Pekanbaru, dan Bandar Lampung.
Rute perjalanan meliputi berbagai kota di Pulau Jawa, seperti Jakarta, Bandung, Semarang, Yogyakarta, dan Surabaya.
Program ini memberikan kesempatan bagi masyarakat yang ingin mudik tanpa harus mengeluarkan biaya transportasi yang tinggi akibat lonjakan harga tiket menjelang Lebaran.
Salah satu moda transportasi yang paling diminati dalam program ini adalah bus.
Berdasarkan data dari Perum DAMRI, lebih dari 250 unit bus disediakan untuk perjalanan mudik dari Sumatera ke berbagai kota di Pulau Jawa.
Selain itu, PT Pelni juga turut serta dalam program ini dengan menyediakan ribuan tiket kapal laut bagi pemudik yang ingin menyeberang dari Sumatera ke Jawa.
Selain itu, PT KAI juga menyiapkan puluhan ribu kursi dalam program ini, khususnya untuk rute-rute strategis yang banyak diminati masyarakat.
Untuk mendapatkan tiket dalam program ini, calon pemudik diwajibkan mendaftar melalui platform digital yang telah disediakan.
Kementerian Perhubungan menyediakan sistem pendaftaran daring melalui laman resmi nusantara.kemenhub.go.id.
Beberapa BUMN juga membuka pendaftaran melalui aplikasi mereka masing-masing, seperti Access by KAI untuk tiket kereta api dan aplikasi Pelni Mobile untuk tiket kapal laut.
Proses pendaftaran ini bertujuan untuk memastikan bahwa tiket dibagikan secara adil dan tepat sasaran.
Beberapa persyaratan yang harus dipenuhi dalam program ini antara lain kepemilikan Kartu Tanda Penduduk (KTP) yang masih berlaku, Kartu Keluarga (KK) sebagai bukti domisili, serta tidak terdaftar dalam program mudik gratis dari instansi lain.
Setiap peserta hanya diperbolehkan mendaftar satu kali untuk menghindari adanya penumpang ganda.
Selain itu, peserta diwajibkan melakukan verifikasi data sebelum keberangkatan untuk memastikan keabsahan pendaftaran.