Pickleball, Olahraga Baru yang Mulai Digemari di Indonesia

Olahraga Picklebal--

KORANHARIANMUBA.COM– Sebuah olahraga baru tengah menarik perhatian di Indonesia. Pickleball, permainan yang menggabungkan unsur bulu tangkis, tenis, dan tenis meja, kini semakin populer di berbagai kalangan, termasuk di universitas-universitas.  

Olahraga asal Amerika Serikat ini mulai masuk ke Indonesia pada 2019 dan kini sedang digaungkan oleh Pengurus Besar Federasi Pickleball Indonesia (FPI). Bahkan, pickleball sudah dipertandingkan sebagai cabang eksibisi di Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumut 2024 dan diproyeksikan menjadi salah satu cabang yang akan diikuti Indonesia di Olimpiade Los Angeles 2028.  

Menurut Wakil Ketua Umum FPI, Harlin Rahardjo, pickleball memiliki aturan permainan yang mirip dengan bulu tangkis, baik dari sistem skor maupun konsep permainannya. Namun, olahraga ini lebih ramah bagi semua kalangan karena memiliki intensitas yang lebih rendah dibandingkan tenis atau bulu tangkis.  

BACA JUGA:Eddie Jordan Tutup Usia, Dunia F1 Kehilangan Sosok Legendaris

BACA JUGA:PBVSI Panggil 25 Pemain untuk Pelatnas Women's U-21 World Championship 2025

"Ini olahraga yang sangat inklusif. Bisa dimainkan oleh siapa saja, dari anak-anak hingga lansia. Selain itu, peralatannya juga lebih terjangkau dibandingkan olahraga raket lainnya," ujar Harlin dalam acara Media Day di Kemang, Jakarta, Kamis 13 Maret 2025.

Lapangan pickleball memiliki ukuran yang sama dengan lapangan bulu tangkis, dan raketnya bisa didapatkan mulai dari Rp 300 ribu, menjadikannya olahraga yang mudah diakses oleh masyarakat luas.  

Pickleball pertama kali ditemukan di Amerika Serikat pada 1965 dan kini menjadi olahraga dengan perkembangan pesat. Bahkan, ajang Pickleball Slam sudah diikuti oleh legenda tenis seperti Andre Agassi dan Steffi Graf.  

Menurut Harlin, ada peluang besar bagi pickleball masuk ke Olimpiade Los Angeles 2028 sebagai cabang eksibisi. Jika sukses, bukan tidak mungkin olahraga ini akan menjadi cabang resmi pada Olimpiade 2032, seperti yang terjadi pada bulu tangkis yang pertama kali eksibisi pada 1988 sebelum resmi dipertandingkan pada 1992.  

Namun, tantangan terbesar yang dihadapi adalah mencetak atlet dari usia dini. Saat ini, kebanyakan atlet pickleball berasal dari latar belakang squash, tenis, atau bulu tangkis.  

"Kami ingin olahraga ini dikenal sejak usia dini. Kerja sama dengan Departemen Pendidikan Dasar dan Menengah sangat penting untuk mencetak bibit unggul," kata Harlin.  

Untuk memperkenalkan olahraga ini lebih luas, FPI mengadakan sosialisasi pickleball bagi kalangan selebriti hingga wartawan di VATA Courts Graha Capital 2, Kemang, Jakarta Selatan.  

Tak hanya atlet, kalangan selebriti pun mulai tertarik dengan pickleball. Aktris Marini Zumarnis mengaku langsung jatuh cinta dengan olahraga ini setelah mencoba bermain.  

"Tidak sulit memainkannya, saya lihat sebentar langsung tertarik. Olahraga ini seru banget buat hangout bareng teman-teman," ujar Marini.  

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan