Tim WBK Kejari Muara Enim Sambangi Kejati Sumsel, Pelajari Strategi Raih Predikat Bebas Korupsi

Plh Kasi Intelejen Kejari Muara Enim, Mayorudin Febri SHH Selaku Ketua Tim WBK (foto Ist)--

KORANHARIANMUBA.COM,- Plh. Kepala Seksi Intelijen Kejaksaan Negeri (Kejari) Muara Enim, Mayorudin Febri, S.H., selaku Ketua Tim Wilayah Bebas Dari Korupsi (WBK) memimpin rombongan timnya melakukan studi tiru di Kantor Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumatera Selatan pada Rabu (16/4/2025).

Kunjungan ini bertujuan untuk menggali wawasan berharga terkait implementasi zona integritas menuju predikat WBK. 

"Kegiatan studi tiru ke Kantor Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan tahun 2025 memberikan wawasan berharga terkait implementasi zona integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK)," ungkap Mayorudin.

Selama kunjungan, tim WBK Kejari Muara Enim mendapatkan gambaran nyata mengenai berbagai strategi dan inovasi yang diterapkan oleh Kejati Sumsel dalam membangun budaya kerja yang bersih, transparan, dan akuntabel.

BACA JUGA:Tragis! IRT di OKI Meregang Nyawa Dipatok Ular Kobra Saat Hendak Berpakaian

BACA JUGA:Semarak HBP ke-61, Warga Binaan Lapas Sekayu Unjuk Kebolehan di Lomba Karaoke

Beberapa praktik unggulan yang dipaparkan antara lain penerapan sistem pelayanan terpadu satu pintu untuk mempermudah akses masyarakat, optimalisasi pemanfaatan teknologi informasi dalam meningkatkan kualitas layanan publik, serta penerapan mekanisme pengawasan internal yang ketat guna meminimalisir potensi terjadinya tindak korupsi di lingkungan kerja.

Kegiatan ini juga menjadi wadah untuk berbagi pengalaman dan pengetahuan antar instansi dalam upaya menciptakan lingkungan kerja yang menjunjung tinggi integritas. Kejati Sumsel secara terbuka membagikan proses-proses penting yang telah dilalui hingga berhasil meraih predikat WBK, termasuk berbagai tantangan yang dihadapi serta langkah-langkah perbaikan berkelanjutan yang terus dilakukan.

"Studi tiru ini diharapkan menjadi motivasi serta acuan nyata bagi instansi peserta untuk mereplikasi kebijakan dan inovasi serupa di unit kerja masing-masing," kata Mayorudin. Langkah ini merupakan bagian dari komitmen bersama seluruh jajaran kejaksaan dalam mewujudkan pemerintahan yang bersih dan bebas dari praktik korupsi. (*) 

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan