Wabup Rohman Hadiri Pertemuan Tim Perumus LTKL 2025, Teguhkan Komitmen Menuju Kabupaten Lestari dan Mandiri

Wabup Muba Rohman Hadiri Pertemuan Tim Perumus LTKL 2025.-Foto Diskominfo Muba-

KORANHARIANMUBA.COM,- Wakil Bupati Muba, H. Rohman, menghadiri pertemuan tahunan Tim Perumus Lingkar Temu Kabupaten Lestari (LTKL) tahun 2025.

Pertemuan ini mengusung tema “Penyusunan Strategi dan Model Kabupaten Lestari dan Mandiri Menuju 2030” dan diselenggarakan pada Selasa (17/6/2025) di Novotel Bogor Golf Resort and Convention Center.

Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian Bootcamp Tim Perumus LTKL 2025 yang mempertemukan perwakilan kabupaten anggota, mitra pembangunan, dan para pemangku kepentingan. 

Tujuannya adalah menyusun program strategis lintas daerah. Forum ini menegaskan peran penting pemerintah daerah dalam mendorong transformasi menuju pembangunan lestari dan mandiri melalui lima pilar utama LTKL

BACA JUGA:Divpropam Mabes Polri Gelar Asistensi di Polres Muba Tingkatkan Profesionalisme Anggota

BACA JUGA:Kabar Gembira bagi ASN Pemkab Muba: Gaji 13 Segera Cair 24 Juni 2025

Wabup Rohman didampingi oleh Plt. Kepala Bappeda Muba, Agus Arisman, dan Plt. Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Muba, Okta Rizal. Keduanya turut aktif dalam sesi diskusi dan penyusunan strategi lintas pilar.

Dalam kesempatan tersebut, Wabup Rohman menyampaikan bahwa kehadiran Kabupaten Muba sebagai anggota aktif LTKL adalah bentuk komitmen untuk menjalankan pembangunan berkelanjutan yang mengutamakan pelestarian lingkungan, penguatan ekonomi masyarakat, serta tata kelola pemerintahan yang inklusif.

“Kami bertekad menjadikan Musi Banyuasin sebagai kabupaten percontohan dalam pemanfaatan komoditas perkebunan berkelanjutan. Model pembangunan lestari yang kita susun bersama LTKL sangat relevan untuk memperkuat ekonomi masyarakat, menjaga lingkungan, dan meningkatkan tata kelola yang transparan,” tegas Rohman.

Sejak bergabung dengan LTKL pada tahun 2017, Muba telah menunjukkan progres signifikan. Beberapa di antaranya adalah kebijakan Peremajaan Sawit Rakyat (PSR), pembentukan Kelompok Kerja Pembangunan Hijau, Perda Musi Banyuasin Hijau, serta insentif berbasis kinerja desa di bidang lingkungan hidup.

Pada Bootcamp kali ini, delegasi Muba juga terlibat aktif dalam sesi penyusunan model kabupaten lestari dan mandiri berbasis lima pilar LTKL, yaitu: kebijakan inovatif, proses multipihak inklusif, ko-kreasi bisnis berkelanjutan, pengukuran progres, dan amplifikasi narasi.

Kelima pilar ini menjadi strategi kunci dalam mencapai target LTKL 2030, yakni melindungi 50% tutupan hutan dan ekosistem penting serta meningkatkan kesejahteraan satu juta masyarakat di kabupaten anggota

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan