Waspada Penipuan! Nomor WhatsApp Catut Nama Sekda Muba

Sekda Muba--
KORANHARIANMUBA.COM,- Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin (Pemkab Muba) mengimbau seluruh masyarakat dan pihak terkait untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap modus penipuan yang mengatasnamakan Sekretaris Daerah Muba, Dr. Drs. H. Apriyadi M.Si.
Modus penipuan ini terkuak setelah diketahui adanya nomor WhatsApp +62 811-781-167 yang digunakan oleh oknum tidak bertanggung jawab untuk mengaku sebagai Sekda Muba.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Muba, Herryandi Sinulingga AP, menegaskan bahwa nomor tersebut bukanlah milik Sekretaris Daerah dan dipastikan telah disalahgunakan, baik melalui upaya cloning maupun skimming, untuk tujuan yang tidak sah.
Sinulingga mengimbau masyarakat agar tidak menanggapi atau memproses permintaan apa pun dari nomor tersebut.
BACA JUGA: Jumlah Sumur Minyak Masyarakat Muba Sudah Capai 12 Ribu, 10 Juli Deadline Inventarisir
BACA JUGA:Ayo Meriahkan Festival Kitek Nia dan bangkitkan UMKM Muba !
"Kami mengimbau agar siapa pun yang menerima pesan atau dihubungi oleh nomor tersebut untuk tidak menanggapi atau memproses permintaan apa pun, dan segera melaporkannya kepada pihak berwenang," tegas Lingga.
Ia menekankan bahwa langkah ini penting untuk mencegah potensi penipuan dan penyalahgunaan nama baik pejabat daerah.
Lebih lanjut, Sinulingga juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam menerima informasi digital, terutama jika berkaitan dengan data pribadi atau permintaan bantuan dalam bentuk apa pun.
"Jika terdapat hal-hal yang mencurigakan atau tidak biasa yang mengatasnamakan pejabat Pemkab Muba, segera konfirmasi melalui saluran resmi atau hubungi langsung pihak terkait untuk memastikan kebenarannya," pungkasnya.
BACA JUGA:Pentingnya PPID Desa, Wujud Keterbukaan Informasi Publik di level Desa
BACA JUGA:Bupati Muba Dilantik Sebagai Ketua Majelis Pembimbing Cabang Pramuka Masa Bakti 2025-2030
Mari bersama-sama cerdas dalam menggunakan teknologi untuk berkomunikasi dan menghindari jebakan penipuan daring.